GL Zoo di Era New Normal, Batasi Pengunjung Hingga Siapkan Sarung Tangan

Photo Author
- Kamis, 4 Juni 2020 | 20:05 WIB
Dirut GL Zoo memberi makan satwa gajah. Foto: Harminanto
Dirut GL Zoo memberi makan satwa gajah. Foto: Harminanto

YOGYA, KRJOGJA.com - GL Zoo tak ingin buru-buru membuka diri meski pandemi Covid-19 diketahui mulai menurun. GL Zoo memilih mempersiapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) new normal dan mengakui paling cepat baru bisa beroperasi untuk umum pada Juli mendatang.

Direktur Utama GL Zoo, KMT A Tirtodiprojo menjelaskan pihaknya tak ingin tergesa-gesa membuka diri untuk pengunjung. GL Zoo menurut dia tetap akan menanti lampu hijau pemerintah terkait Virus Corona di masa new normal nantinya.

“Kami tidak ingin buru-buru. Saat ini kami sedang menyusun SOP agar memastikan keamanan semua pihak baik pengunjung, hewan maupun tim di lapangan,” ungkap pria yang akrab disapa Joko Tirtono ini melalui siaran pers, Kamis (4/6/2020).

Beberapa langkah preventif sudah disiapkan pihak pengelola menghadapi new normal nanti. Pengunjung harus menerapkan protokol kesehatan seperti jaga jarak, cuci tangan dengan hand sanitizer dan mengenakan masker.

“Pengunjung masuk juga akan dibagikan kaos tangan dari plastik sebagai bentuk pengingat agar tidak banyak memegang permukaan benda yang kemungkian tercemar virus. Ben ora mak-mek yang banyak disentuh orang,” sambung Joko.

GL Zoo sendiri mulai mempersiapkan protokol operasional di mana saat dibuka, maksimal hanya dibolehkan ada pengunjung 2.500 orang. Pada fase pertama tidak semua wahana akan dibuka, seperti tontonan ikan hias di wahana akuarium yang berada di ruang tertutup serta wahana gajah tunggang dan unta tunggang sebagai upaya mengurangi sentuhan.

“Untuk kursi penumpang transport keliling (Taring) yang dioperasionalkan juga akan dikurangi jumlahnya. Semuanya sebagai upaya menjaga jarak dan memberikan rasa aman pada pengunjung,” tandasnya.

Sebelumnya, GL Zoo disebut oleh Dinas Pariwisata DIY sebagai salah satu destinasi di Kota Yogyakarta yang paling siap menerapkan protokol kesehatan bersama Taman Pintar. Di Sleman, Kaliurang dan Tebing Breksi disebut siap, di Gunungkidul yakni Pantai Baron, Cave Tubing Kalisuci serta Nglanggeran. (Fxh)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB
X