YOGYA, KRJOGJA.com - Meski penjualan grosir dan eceran kebutuhan rumah tangga dan dapur turun 50 persen lebih selama pandemi Covid-19, hal ini tidak mengurangi kepedulian Toko Progo-Remujung dengan membagikan 400 lebih paket sembako dan masker. Kepedulian di bulan Ramadan ini ditujukan untuk warga yang terdampak di sekitar Ledok Ratmakan RW 07, Ngupasan, Gondomanan, abang becak, tukang parkir, dan lainnya.
"Semua sektor bisnis terdampak Covid-19, operasional Progo selama Covid pukul 10.00 hingga 21.00," ucap Pimpinan Toko Progo Litani kepada KRJogja.com Selasa (5/5/2020) di sela pembagian sembako di Toko Progo Jalan Suryotomo Yogya.
Litani menyebutkan penjualan barang kebutuhan rumah tangga turun signifikan selama pandemi, sementara untuk Supermarket, kebutuhan sehari-hari juga turun tapi masih normal. "Lantai I dan II operasional, Lantai III operasional terbatas sebagian sementara ke Lantai 1," ujarnya.
Sebelumnya CEO Remujung Lie Ta Sang menyebutkan Toko Remujung menempati gedung 5 lantai di Jalan Sriwedani 16 Yogya (Progo lama) sejak 2016 menyediakan kebutuhan rumah tangga dengan harga eceran juga grosir, "Pembelian kelipatan (partai besar) by system mendapat harga lebih murah," jelas Lie Ta Sang di sela pembagian sembako, Senin (4/5/2020) di Toko Remujung.
Didampingi Direktur Operasional Remujung Susanti Gunadi, Lie Ta Sang menjelaskan saat ini Remujung mengoperasionalkan Lantai 1 untuk plastik dan kebutuhan rumah tangga, Lantai 2 tong sampah lemari-lemari, Lantai 3 aneka kasur busa dan springbed. "Di masa Covid-19 ini ada efisiensi operasional toko," ujarnya. (*)