YOGYA, KRJOGJA.com - Salah satu klub Sepatu Roda yang sudah tidak asing lagi di Kota Yogyakarta yaitu Mataram In line Skate Club (MIC) yang banyak menyumbang atletnya mewakili Kota Yogyakarta untuk Popda dan Porda DIY, saat ini oleh tim pelatih anak asuhnya lebih banyak melakukan aktivitas latihan yang bersifat mandiri di kediaman atlet masing-masing.
Tindakan itu dilakukan oleh tim pelatih MIC, akibat penyebaran virus korona (Covid-19) yang saat ini masih mewabah di Indonesia termasuk Yogyakarta. “Kegiatan yang sifatnya berkumpul dengan para atlet untuk latihan yang biasanya dilakukan di trek lapangan parkir barat Mandala Krida, untuk saat ini kita stop atau kansel dahulu,†ujar Astana, selaku pelatih MIC di Yogya, Selasa (31/3).
Menurut Astana dengan adanya penyebaran virus korona (Covid-19), semua kegiatan latihan yang biasanya dilakukan oleh para atlet MIC secara terbuka dan berkumpul langsung di lintasan Mandala Krida, terpaksa ditiadakan. “Kita memberikan program pelatihan mandiri kepada semua atlet, sesuai dengan kelompok umur (KU) masing-masing. Kita berharap kepada seluruh atlet untuk tetap menjaga kesehatan dan tidak lupa minum vitamin serta memanasi tubuh berjemur dengan matahari,†terangnya.
Program mandiri yang diberikan kepada atlet MIC oleh tim pelatih di antaranya, untuk kelompok pemula dan KU A, B standar 2 set dan dilakukan dari masing gerakan 20X rest 3 menit. Program selanjutnya KU A dan KU B speed 4 set dan dilakukan dari masing gerakan 20X rest 3 menit dan KU C dan D Junior-Senior (Junsen) 6 set dan dilakukan dari masing gerakan 30X rest 3 menit.
Lebih lanjut dikemukakan, pada akhir Februari 2020 lalu, para atlet MIC Yogya sedianya akan terjun dalam kejuaraan sepatu roda tingkat nasional di Jakarta, tapi akhirnya batal, karena virus korona (covid-19). “Terakhir kita mengikutkan atlet MIC Yogya dalam Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) DIY cabor sepatu roda yang diadakan di Bantul belum lama ini. Tiga atlet MIC yaitu Bintang Darma (SMPN 13), Farel SMPN 4) dan Afiq (SD Golo Yogya), berhasil menyabet medali perak,†pungkas Astana. (Rar)