YOGYA, KRJOGJA.com - Pemkot Yogya memperluas kerja sama untuk penyemprotan disinfektan dalam rangka pencegahan Covid-19. Usai bekerja sama komunitas serta Pemda DIY untuk penyemprotan di Malioboro, kini giliran menggandeng Baznas Kota Yogya dengan menyasar 250 masjid.
Penyemprotan disinfektan bagi ratusan masjid di Kota Yogya diawali dari Masjid Pangeran Diponegoro Balikota, Senin (23/3/2020). "Masjid tidak bisa dilepaskan dari kegiatan sehari-hari umat muslim bukan hanya untuk beribadah tetapi juga menjadi tempat bermasyarakat. Saat mewabahnya virus korona saat ini, menggugah kesadaran kita bersama untuk menjaga kebersihannya, karena masjid ini menjadi tempat vital," ungkap Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sisruwadi.
Dalam kesempatan ini, Sisruwadi juga mengimbau kepada masyarakat untuk mengurangi aktivitas di luar rumah dari mulai bekerja hingga beribadah. "Melalui kesempatan ini bulatkan tekat untuk mengurangi penyebaran korona. Jadikan masjid sebagai tempat yang benar-benar bersih sehingga nyaman untuk beribadah tanpa rasa takut," pesannya.
Sementara itu Wakil Ketua Pelaksana Baznas Kota Yogya Misbahruddin, mengatakan pihaknya memiliki beberapa kegiatan yang bertujuan untuk menekan penyebaran Covid-19. Di antaranya pembagian sajadah kepada para jamaah, membersihkan masjid atau musala serta melakukan penyemprotan disinfektan. "Selain itu pada hari Jumat lalu kami membagikan 7.000 butir telur ayam, yang bertujuan untuk meningkatkan gizi masyarakat. Kami bagikan di 10 panti asuhan, 12 ponpes, tiga rumah singgah anak terlantar, dan tiga kampung binaan," jelasnya.
Terkait kegiatan bersih masjid dan penyemprotan disinfektan rencananya akan dilakukan di 250 masjid atau musala. Seluruhnya tersebar di sekitar OPD, BUMD, instansi, sekolah dan masjid yang berada di sekitar masyarakat.(Dhi)
