YOGYA, KRJOGJA.com - Pemda DIY belum melakukan identifikasi dampak Virus Corona bagi perekonomian daerah. Meskipun sudah dinyatakan ada WNI yang positif terkena Virus Corona, tetapi dampaknya belum terlihat di DIY khususnya pengaruh terhadap kunjungan wisatawan.
â€Secara keseluruhan dampak Virus Corona terhadap perekonomian DIY belum dirasakan, tetapi kita semua tetap mewaspadainya. Kami juga telah berkoordinasi dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) DIY agar tidak mempengaruhi inflasi,†kata Sekretaris Daerah (Sekda) DIY, Drs K Baskara Aji.
Disampaikan, kasus Virus Corona ini tidak akan mempengaruhi pendapatan Pemda, tetapi dari Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atau pendapatan masyarakat, jelas akan berpengaruh. Perekonomian DIY dinilainya masih cukup stabil meskipun diguncang Virus Corona.
â€Kami belum melihat pengaruh signifikan dampak Virus Corona terhadap perekonomian. Namun demikian kami tetap waspadai dan melakukan langkah antisipasi, dan kita lihat bagaimana inflasi DIY pada Maret ini,†tandas mantan Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY tersebut.
Komentar senada diungkapkan oleh Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X. Menurut Sultan, pihaknya belum bisa memberikan banyak komentar soal dampak dari kasus Virus Corona terhadap perekonomian dan pariwisata di DIY.
Walaupun begitu, dampak dari kondisi tersebut pasti sudah diprediksikan oleh banyak pihak, mengingat hampir di semua negara-negara terjadi hal yang sama. â€Kalau soal kemungkinan dampaknya bagi industri pariwisata pasti ada. Karena untuk wisatawan dalam negeri (domestik) antarwilayah saja, kemungkinan terjadi penurunan,†ujar Sultan.
Terkait pembatasan penerbangan untuk mengantisipasi adanya dampak Corona, Sultan enggan berkomentar banyak. Karena selain perlu mempertimbangkan banyak hal, kewenangan berkaitan dengan itu ada di pemerintah pusat.
â€Semoga kasus korana segera bisa diatasi. Dalam menyikapi adanya kasus ini masyarakat tidak perlu terlalu panik, apalagi sampai memborong masker. Karena kalau kita sehat tidak perlu pakai masker, menurut saya yang memborong masker itu justru yang menaikkan harga,†ungkap Gubernur DIY. (Ira/Ria)