GBPH Prabukusumo: Musuh pun Diselamatkan

BANTUL, KRJOGJA.com - Nilai-nilai kemanusiaan alangkah indahnya diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Untuk membangun kesadaran, pengetahuan tentang kemanusiaan bisa ditempuh berbagai cara, seperti kegiatan Lomba Cerdas Cermat SMK, SMK, MA dan Lomba Akhlak Kemanusiaan. Kegiatan seperti ini sangat edukatif. 

Demikian diungkapkan GBPH Prabukusumo, Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) DIY saat memberi sambutan Final Lomba Cerdas Cermat dan Penutupan Lomba Akhlak Kemanusiaan bagi SMA, SMK, MA Mitra UAD Yogyakarta - IAINU Kebumen di Islamic Center UAD, Ringroad Selatan, Tamanan Banguntapan Bantul, Kamis (02/05/2019). 

Kegiatan diadakan Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD), International Committe of the Red Cross (ICRC), IAINU-Kebumen. 

Tampak hadir dan memberi sambutan antara lain, Ahmad Nasrullah, Muhsinun, Deny Mehtry (Wakil Kepala Delegasi Regional ICRC untuk Indonesia dan Timor Leste), Fauzia (Pimpinan Wilayah Muhammadiyah) dan kegiatan tersebut ditutup Dr Dodi Hartanto MPd (Wakil Dekan FKIP-UAD). Dalam kesempatan itu para pemenang mendapatkan trophi.

Menurut GBPH Prabukusumo, PMI orientasinya kemanusiaan. "Jadi menolong untuk siapa saja, kapanpun, di manapun. Musuh sekali pun diselamatkan dan ditolong," tandasnya.

Sedangkan Dodi Hartanto dan Trisna (Ketua Panitia dari Prodi PPKn-UAD) mengatakan, lomba ini diikuti 40 sekolah. Peserta lomba justru didominasi dari Kebumen. Kegiatan ini bagi Prodi PPKn sudah ke-7 kalinya. "Bagi PPKn, soal PMI masuk dalam mata kuliah, akhlak kemanusiaan juga tentunya," ujar Dodi Hartanto. (Jay)