YOGYA , KRJOGJA.com - Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) DIY tengah getol berupaya mentransformasikan anggotanya yang semula hanya menggarap ticketing diarahkan menciptakan paket tour baik inbound (domestik) maupun outbound (luar negeri) memasuki revolusi industri 4.0. Asita menilai bisnis travel agent di DIY terutama yang mempunyai segmen minat khusus dinilai masih bagus dan sangat potensial lebih dikembangkan.
"Kami coba melatih mereka untuk menggarap wisatawan domestik mulai dari menciptakan, mempromosikan dan sebagainya," ujar Ketua Asita DIY Udhi Sudiyanto di Yogyakarta.
Menurutnya, Asita DIY sering membuat pelatihan-pelatihan bagi anggotanya yang berjumlah 160-an biro perjalanan agar melek digital, karena dunia pariwisata tidak hanya ticketing. Meskipun ticketing mempunyai andil terhadap bisnis travel agent, tetapi Asita DIY mencoba mengarahkan anggotanya tidak hanya menjual tiket atau agen tiket, tetapi menjadi biro perjalanan yang bertugas untuk menciptakan program.
“Ketika menyusun program wisata tersebut, mereka harus punya kreativitas dan ide-ide yang briliant guna mengemas sebuah destinasi wisata baik sejarah maupun budaya di DIY. Kita mengajak anggota Asita DIY untuk berpikir disitu dan banyak agen ticketing yang sudah mulai ke arah biro perjalanan. Anggota Asita DIY mayoritas atau 70 persennya adalah pemain tour wisata," tandas Udhi.
Asita DIY juga memberikan pelatihan bagi travel agent yang mau memfokuskan diri menggarap paket tour outbound, semisal menjual paket umrah dan wisata religi lainnya serta menjual paket wisata dari daerah lain. Sekaligus gencar mempromosikan diri ke luar DIY serta tengah menggenjot program business matching atau mengkolaborasikan bisnis travel agent di DIY dengan bisnis travel agent di luar DIY.
"Kita selalu mengingatkan teman-teman agar jangan hanya terpaku pada cara-cara konvensional, tetapi mencoba mengonlinekan diri atau setidaknya masing-masing mempunyai website. Kita sudah mulai menggandeng beberapa marketplace yang menyediakan cuma-cuma bagi anggota Asita DIY," ujar Udhi.
Direktur Antar Anda Tour and Travel ini menekankan, promosi travel agent di DIY yang mulai diarahkan ke online atau digital ini merupakan upaya mengikuti revolusi industri 4.0. (Ira)
