Perusakan Jalur Pedesterian Coreng Citra Pariwisata Yogya

Photo Author
- Jumat, 4 Januari 2019 | 08:47 WIB

YOGYA, KRJOGJA.com - Adanya kerusakan ‘guiding block’ di jalur pedesterian kawasan Jalan Suroto Kotabaru, perlu mendapatkan perhatian serius dari semua stakeholders terkait. Karena dampak dari adanya kerusakan ‘guiding block’ tidak hanya membahayakan pengguna, tapi juga menimbulkan citra negatif bagi pariwisata di Yogyakarta.

“Keberadaan jalur pedestrian baik di Malioboro maupun Jalan Suroto, tidak hanya menjadi tanggung jawab Pemda, tapi butuh sikap proaktif dari masyarakat. Untuk itu saya berharap seluruh masyarakat ikut memiliki dan merawat infrastruktur yang ada. Pasalnya selain menjaga keindahan lingkungan, fasilitas yang disediakan Pemkot diharapkan bisa digunakan sesuai fungsinya,” kata pengamat pariwisata dari Akademi Pariwisata Stipary Suharto SE MPar.

Suharto mengatakan, upaya pemerintah daerah untuk melakukan penataan di jalur pedesterian baik Malioboro maupun Jalan Suroto, merupakan langkah positif. Tidak hanya bagi para pengguna jalur pedesterian tapi juga sektor pariwisata. Untuk itu supaya fasilitas yang ada di jalur pedesterian bisa tetap terjaga, semua pihak harus dijaga bersama.

“Adanya kerusakan di jalur pedesterian perlu dijadikan bahan evaluasi bersama agar ke depan kasus serupa tidak terjadi lagi. Tentunya semua itu akan bisa diwujudkan apabila ada sikap proaktif dari masyarakat dan diawali dari hal-hal sederhana,” ungkap Suharto. (Ria)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB
X