YOGYA, KRJOGJA.com - Dua perangkat gamelan pusaka Sekaten milik Kasultanan Yogyakarta, Kyai Guntur Madu dan Kyai Nagawilaga dikeluarkan dari tempat penyimpanannya menuju Pagongan Lor dan Kidul Masjid Gedhe Kauman dalam prosesi Miyos Gangsa Sekaten, Rabu (14/11/2018) malam.
“Sebelumnya dua perangkat gamelan tersebut ditempatkan di Bangsal Ponconiti Kompleks Keben
Kraton sebelum dibawa ke Masjid Gedhe,†tutur Carik Tepas Dwarapura Kraton Yogyakarta, KRT Wijaya Pamungkas.Â
Dijelaskan pria yang akrab disapa Kanjeng Wijaya tersebut, sebelum diberangkatkan dua gamelan pusaka tersebut akan dibunyikan membawakan gendhing Sekaten di Bangsal Ponconiti selepas Salat Isak.Â
Barulah jelang tengah malam, diadakan proses Nyebar Udhik-udhik untuk seterusnya memboyong dua gamelan pusaka keluar kraton dikawal sejumlah bregada prajurit melalui Pagelaran, melewati tengah Alun-alun Utara untuk selanjutnya masuk ke pelataran Masjid Gedhe. (Feb)