Digebuk 'Cah Klitih', Nurharyanto Dapat 6 Jahitan

Photo Author
- Senin, 6 November 2017 | 13:45 WIB

GONDOMANAN (KRjogja.com) - Nurharyanto (23) warga Panembahan, Kraton, Yogya menjadi korban cah klithih saat melintas di Jembatan Sayidan Gondomanan, Yogya, Minggu (5/11) pagi. Korban terluka di kepala bagian belakang dan mendapat 6 jahitan akibat dipukul tanpa sebab. Saat dimintai keterangan polisi, korban mengaku tak diserang orang, namun jatuh dari motor akibat ditabrak mobil.

Hingga kemarin, polisi masih memburu pelaku. Kapolsek Gondomanan Kompol Riyanto melalui Kanit Reskrim AKP Luki Daryawan kepada wartawan kemarin menjelaskan, penganiayaan terjadi sekitar pukul 04.00 subuh. Saat itu korban dan saksi Ariyanto (37) warga Mergangsan, mengendarai motor sendiri-sendiri dari arah timur Jalan Sultan Agung menuju barat. Sampai di Jembatan Sayidan, korban tibatiba dipukul orang tak dikenal. Seketika itu, korban ambruk dari motor.

”Menurut saksi, di TKP ada orang yang memepet korban lalu memukul kepala korban dari belakang,” ujarnya. Usai memukul korban, pelaku langsung kabur. Sedangkan saksi melapor ke Polsek. Polisi langsung ke TKP dan membawa korban ke Rumah Sakit Pratama. Korban dijahit 6 karena luka di kepala bagian belakang.

”Kami sempat meminta keterangan dari saksi dan korban. Namun keduanya tidak dapat memberi keterangan secara rinci karena pengaruh alkohol,” kata AKP Luki.

Bahkan korban tidak merasa menjadi korban penganiayaan. Korban meyakini jika dirinya jatuh dari motor karena disrempet mobil. Lantaran kondisi korban dan saksi belum stabil, maka polisi akan memanggil keduanya pada Senin (6/11) hari ini untuk dimintai keterangan. (Merapi)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB
X