Letusan Sileri, Begini Penjelasan Mbah Rono

Photo Author
- Minggu, 2 Juli 2017 | 16:10 WIB

YOGYA, KRJOGJA.com - Letusan freatik kawah Sileri di kompleks Gunung Dieng, Minggu (2/7/2017) siang pukul 12.00 WIB dan membuat 10 wisatawan terkena samburan lumpur menjadi keprihatinan bersama. Pakar Geologi Surono atau akrab disapa Mbah Rono pun menyayangkan adanya wisatawan yang terdampak letusan tersebut meski tak mengalami luka signifikan.

Melalui pesan yang disampaikan tertulis pada wartawan, Mbah Rono mengatakan bawasanya sebelumnya telah ada rekomendasi dari instansi terkait untuk tidak beraktivitas dalam radius 100 meter dari Kawah Sileri. Mbah Rono menyayangkan kurang respeknya pengelola dan wisatawan atas rekomendasi tersebut.

"Yang perlu kita catat adalah bahwa telah ada rekomendasi agar tidak beraktivitas dalam radius 100 merer dari Kawah Sileri, di komplek G. Dieng. Seharusnya pengelola semua pihak menghormati itu dan pihak yang berwenang memasang rambu di pintu masuk para pengunjung khususnya yang masuk Kawah Sileri untuk memberi peringatan agar wisatawan tidak masuk dalam radius 100 meter dari Kawah Sileri," ungkap Mbah Rono.

Terkait gesekan yang terus terjadi antara pihak pengelola pariwisata dengan rekomendasi badan geologi yang menyatakn kawasan rawan bencana. Mbah Rono pun mengajak masyarakat untuk saling menghormati dengan alam.

"Rekomendasi bukan untuk menghalangi wisatawan menikmati keindahan Kawah Sileri (dan seluruh kawah di kopkek G. Dieng), tapi agar aktivitas wisatawan tetap berlangsung, namun ada jaminan keamanan wisatawan dari ancaman erupsi Kawah Sileri. Kadang keliru pemahaman kawasan rawan bencana dianggap menghalangi wisatawan, itu TIDAK BENAR karen daerah rawan bencana itu hak gunungapi untuk mendapat ruang ekspresi diri dan hak masyarakat untuk nengetahui agar dapat beraktivitas dengan aman.

Mari kita menghormati hak-hak alam, bila kita ingin dihormati juga," imbuhnya. (Fxh)

Baca: Ledakan Sileri Kagetkan Wisatawan

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB
X