YOGYA, KRJOGJA.com - Acara Javanese Diaspora Event III bertajuk 'Ngumpulke Balung Pisah' yang bakal digelar 17 hingga 23 April 2017 mendatang hanya menggunakan dua bahasa dalam komunikasinya. Bahasa Indonesia tidak termasuk di dalamnya.
"Menariknya lagi bahasa yang gunakan dalam event ini hanya dua bahasa yakni Jawa Ngoko dan Inggris karena memang semua peserta terlebih dari luar negeri hanya bisa bahasa Jawa Ngoko saja," kata Indrata Kusuma Prijadi, Ketua Panitia Javanese Diaspora Event III dalam temu pers dengan wartawan sekaligus tumpengan di Museum Benteng Vredeburg Jumat (14/4/2017).
Menurut Indrata Kusuma Prijadi, satu hal penting lainnya, Javanese Diaspora akan membahas bagaimana penyebaran Orang Jawa dan keturunannya hingga ke berbagai belahan dunia. Hal itu akan dikemas dalam sarasehan bertajuk Wong Jawa Biyen, Saiki lan Mbesuke. (Fxh)
Baca Juga :
Saat Orang Jawa Seluruh Dunia Kumpul di Yogya, Apa Yang Terjadi?