YOGYA (KRjogja.com) - Paguyuban Pelaku Pariwisata Alun-Alun Selatan akhirnya meminta maaf atas kejadian tak mengenakkan selama libur panjang akhir tahun kemarin di mana harga sewa mobil hias mencapai Rp 150 ribu. Paguyuban mengakui kesalahan tersebut dan berharap bisa menjadi bahan evaluasi kedepan agar wisatawan tak lagi merasa dirugikan.
Baca: Edan! Tarif Mobil Hias Alkid Rp 150 Ribu Sekali Putaran
Ketua Paguyuban Pelaku Pariwisata Alun-Alun Selatan Heru Susanto kepada KRjogja.com, Selasa (3/1/2017) mengatakan kejadian pada masa libur panjang kemarin merupakan murni kekhilafan para pelaku pariwisata di Alkid. "Kami secara pribadi dan paguyuban meminta maaf pada seluruh masyarakat yang merasa dirugikan, kami benar-benar merasa menyesal," ungkapnya.
Heru mengakui bawasanya apa yang dilakukan pelaku pariwisata Alkid bisa membawa dampak buruk bagi iklim wisata Yogyakarta kedepan. Ia bahkan mengungkapkan akan segera melakukan pertemuan dengan seluruh elemen pelaku pariwisata di Alkid agar kejadian serupa tak lagi terjadi.
"Ini akan jadi evaluasi kami, kedepan kami akan duduk bersama seluruh komunitas Alkid agar tidak ada lagi kejadian seperti kemarin. Memang kami akui akan sulit tapi tetap akan diusahakan karena ini menyangkut citra kedepan pariwisata Alkid dan Yogyakarta," pungkasnya.
Saat ini tercatat secara resmi ada 275 pemilik mobil hias di Alkid yang tergabung dalam Paguyuban Pelaku Pariwisata Alun-Alun Selatan. Sebelumnya diberitakan tarif mobil hias saat libur tahun baru kemarin mencapai Rp 150 ribu sekali putaran. Banyak wisatawan dan warga yang mengeluh di sosial media perihal fakta tersebut. (Fxh)
