YOGYA (KRjogja.com) - 4 menteri Kabinet Kerja, yakni Menteri PMK Puan Maharani, Menteri PU Pera Basuki Hadimoeljono, Menteri Kesehatan Nila F Moeloek dan Menteri Pembangunan Desa Tertinggal Eko Putro Sandjojo Selasa (15/11/2016) menggelar blusukan ke kawasan bantaran Kali Buntung Karangwaru Tegalrejo Yogyakarta. Mereka memantau langsung program Kotaku yang dinilai sukses dijalankan di kawasan tersebut.
Keempat menteri tersebut tampak antusias menyusuri kawasan bantaran sungai yang kini tampak lebih indah. Tanaman tersusun rapi di samping kanan dan kiri pedestrian yang dibangun sejak 2011 lalu.
Anggota Tim Inti Perencanaan Partisipatif, Program Penataan Lingkungan Pemukiman Berbasis Komunitas (PLPBK), Subandono yang mendampingi para menteri mengatakan keputusan peninjauan lokasi tersebut dikarenakan pemerintah menilai adanya kesuksesan menjalankan program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku). Menurut dia, kawasan bantaran Kali Buntung sukses bersolek di mana dahulu dipenuhi sampah dan sangat tidak manusiawi.
"Dulu warga di kawasan ini hampir selalu menjadi korban banjir karena pengelolaan kawasan bantaran sungai yang tidak tepat. Namun sejak 2011 kawasan ini sukses berubah dan tak lagi mendapatkan bencana," ungkapnya.
Menurut Subandono paling tidak ada 70 KK yang berada di lokasi tersebut dan menjadi korban banjir sebelum dibangunnya talud dengan akses jalan dan taman sepanjang 126 meter. "Kesadaran wargalah yang akhirnya bisa mewujudkan hal ini, dan tidak ada lagi banjir," imbuhnya.
Para menteri tersebut sempat beberapa saat menikmati kawasan bantaran Kali Buntung tersebut. Warga setempat pun menyuguhi mereka dengan hiburan dan pangan lokal. (Fxh)