YOGYA (KRjogja.com) - Setelah beberapa tahun vakum, Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) DIY akan melantik kepengurusan baru untuk periode 2016-2021, Kamis (20/10) mendatang. Organisasi tersebut memiliki sembilan departemen yang diharapkan mampu mengisi keistimewaan Yogya.
Saat bersilaturahmi dengan Direktur Utama PT BP KR dr Gun Nugroho Samawi dan Komisaris Utama Drs HM Romli, Selasa (18/10/2016), Ketua Majelis Pengurus Wilayah ICMI DIY, Herry Zudianto SE Akt MM mengatakan para cendekiawan ini akan fokus pada pernyataan Gubernur DIY, Sultan Hamengku Buwono X tentang 9 renaissance dasar rebranding DIY, yaitu pendidikan, pariwisata, teknologi, ekonomi, energi, pangan, kesehatan, keterlindungan warga dan lingkungan.
"ICMI DIY mencoba untuk memberi pemikiran tentang Yogya, salah satunya tentang meningkatkan pendidikan," ujar Herry.
Ketua Dewan Pakar ICMI DIY, Prof Dr Edy Suandi Hamid MEc mengharapkan kepengurusan organisasi yang didirikan pada 6 Desember 1990 itu mampu mengangkat harkat Yogya bersama dengan keberadaan KR di Yogya.
Dirut PT BP KR, dr Gun Nugroho Samawi menuturkan pihaknya akan mendukung dan melibatkan ICMI DIY dalam berbagai kegiatan yang sekiranya berkaitan dengan keistimewaan DIY, salah satunya dengan menjaga kebersihan lingkungan. Ia mengungkapkan kebersihan bagian dari iman. "KR dengan ICMI bisa menjaga DIY karena banyak hal yang bisa dilakukan untuk menjadi migunani," pungkasnya. (*-1)
