YOGYA (KRjogja.com) - Pemerintah Kota Yogyakarta bekerjasama dengan Forum Keistimewaan Untuk Kesejahteraan (FKK) melangsungkan Penjaringan Aspirasi Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) di balaikota setempat, Jumat (23/08/2013). Kegiatan ini dilakukan untuk mengetahui aspirasi masyarakat agar keistimewaan Yogyakarta bisa dipahami berbagai kalangan dan agar penyusunan perda keistimewaan serta penyaluran dana keistimewaan bisa diawasi dengan baik.
Ketua Forum FKK KPH Wironegoro mengatakan, dana keistimewaan yang diperuntukkan bagi Kraton Ngayogyakarta dan Pura Pakualaman harus diterima belakangan saja. Dana ini harus diutamakan untuk kesejahteraan rakyat. "Ini agar masyarakat semakin guyub rukun, golong gilig untuk keistimewaan Yogyakarta," tegasnya.
Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti menyampaikan, acara ini sangat baik untuk memaknai UU no 13 tahun 2012 atau UU Keistimewaan DIY. Keistimewaan menurutnya adalah hal yang sifatnya aktif, sehingga harus terus diisi melalui berbagai capaian dan prestasi dalam masyarakat. "Harus kita isi, kita berdayakan, sehingga kita rasakan dampaknya melalui kesejahteraan," ujarnya. (Den)
