KRjogja.com, YOGYA - Wayang topeng Panji lakon 'Sekartaji Kembar' disiapkan Sanggar Seni Sumunar dari Yogyakarta pimpinan Ki Cermosutejo pada Andong Mask Dance Festival di Andong, Korea Selatan, 1 hingga 9 Oktober 2023. Sejak hampir tiga bulan lalu sanggar tersebut menyiapkan dengan tempat latihan antara lain di Royal Ambarrukmo Hotel.
"Kami diundang oleh panitia Andong Mask Dance Festival di Andong. Ini acara tahunan yang mengundang beberapa negara," kata Dr Sumaryono MA, koreografer dan sutradara, saat gladi bersih di SMKN 1 Kasihan, Bantul, Kamis (28/9/2023) malam.
Sanggar Seni Sumunar diundang sebagai representasi wayang topeng Panji Yogyakarta yang telah mendapatkan pengakuan UNESCO sebagai warisan budaya tak benda. Mendapat dukungan dari Kemendikbudristek Dikti lewat program Indonesiana, sanggar mempersiapkan 11 personel termasuk sembilan penari dengan pimpinan produksi Sri Eka Kusumaningayu.
"Musik pengiring dengan rekaman karena kesulitan mencari gamelan di sana," kata Sumaryono
Disebutkan Sumaryono, kesempatan tampil di Andong berawal dari hadirnya kurator pada festival topeng di Kraton Yogyakarta tahun 2018 yang menampilkan Sanggar Seni Sumunar. Pada seminar yang digelar panitia festival dan menampilkan Sumaryono sebagai pembicara, kurator tersebut juga hadir. Kedua hal itu menarik perhatian kurator, selain karena sanggar juga rutin mengisi wayang topeng Panji di Sonobudoyo
Dipilihnya wayang topeng Panji, menurut Sumaryono, karena baru saja mendapatkan pengakuan dari UNESCO sebagai warisan budaya tak benda. Di samping itu, pada Kongres Kebudayaan 2022 , DIY, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, diwajibkan menyosialisasikan cerita Panji. Sumaryono juga diundang sebagai pembicara pada seminar tari topeng internasional di Andong yang sedianya September ini tapi ditunda Februari tahun depan.
Selain pentas, para penari mengikuti ajang kompetisi. "Untuk itu kami mohon doa restu," harap Sumaryono. (Ewp)
"