Krjogja.com, YOGYA - Kapolda DIY Irjen Pol Suwondo Nainggolan SIK MH berdialog dengan ratusan pelaku usaha Yogyakarta dalam acara 'Jumat Curhat Kapolda DIY' di Yudhistira Hall, Jogja Expo Center (JEC), Jumat (6/10/2023).
Kapolda memaparkan situasi kamtibmas di DIY saat ini meliputi data gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (GKTM), laka lantas, kejahatan jalanan oleh geng remaja dan anak. Kemudian dipaparakan kegiatan-kegiatan di Omah Jaga Warga Polda DIY di kalurahan/kelurahan se DIY.
Selain itu pemaparan oleh Dir Intelkam Polda DIY Kombes Pol Syahbuddin SIK tentang tata cara perizinan kegiatan masyarakat di DIY. Juga dipaparkan mengenai dasar hukumnya, dan data jenis kegiatan masyarakat skala lokal, nasional maupun internasional.
Kapolda DIY menuturkan, tujuan dari Jumat Curhat ini untuk mengetahui kisaran suara dari masyarakat terkait pelayanan kepolisian yang sudah diberikan kepada masyarakat. "Setiap Jumat Curhat kami harus selalu membawa oleh-oleh, yaitu jawaban dari pertanyaan masyarakat atas kinerja Polri khususnya Polda DIY," ucap Kapolda.
Selain itu, Kapolda juga mengharapkan adanya koreksi dan saran atas kinerja Polri di wilayah DIY dari para hadirin Jumat Curhat.
Waketum Bidang Organisasi dan Keanggotaan Kadin DIY, Robby Kusumaharta sangat mengapresiasi Kapolda DIY yang menginisiasi acara ini. Menurut Robby, kegiatan ini merupakan bentuk sinergi dan kolaborasi antara kepolisian dengan dunia usaha. Apalagi menjelang Pemilu, stabilitas kamtibmas sangat diperlukan.
"Kami mengapresiasi acara ini, dan data-data yang disampaikan bapak Kapolda dan tim tadi sangat lengkap sehingga kami (pelaku usaha) tahu kondisi kamtibmas di DIY saat ini, sehingga bersama-sama menciptakan kamtibmas yang kondusif di Yogyakarta" katanya.
Terkait perizinan kegiatan masyarakat, menurut Robby, sistem perizinan di kepolisian saat ini sudah modern, sehingga segala sesuatunya terukur dan ada kepastian. "Saat ini ada perubahan. Terutama fokus kita (DIY) saat ini di sektor pariwisata dan industri kecil. Sektor tourism ini butuh performa Yogyakarta yang aman dan indah," katanya. (Dev)
