Krjogja.com - YOGYA - Penampilan Ndarboy Genk menjadi puncak gelaran pentas seni dan budaya bertajuk Peace & Harmony - Jogja Asyik, Jogja Bermusik, Untuk Indonesia Apik, Jumat (19/01/2024) malam di Titik Nol Km Yogyakarta. Ribuan warga masyarakat yang berjubel menikmati dengan turut bernyanyi dan berjoget.
Meski di pertengahan penampilan Ndarboy hujan mengguyur tidak membuat warga Yogya yang multikultur beranjak bahkan semakin bersemangat Hingga sekitar 1 jam penampilan Ndarboy membawakan lagunnya seperti Balungan Kere, Wong Sepele, Mendung Tanpo Udan dan lagu hit populer lainnya.
Ndarboy juga membawakan lagu hasil kolaborasinya dengan seniman Butet Kertaredjasa sebagai penulis lirik yakni Polisi Jagoanku. Di penghujung acara Ndarboy mengajak serta Kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo MSi dan istri untuk turut bernyanyi bersama.
Baca Juga: 10 Rekomendasi Makanan dan Minuman yang Cocok Disantap Saat Musim Hujan
"Terimakasih warga Yogya yang bisa hadir dalam suasana guyub, even perayaan Tahun Baru dinikmati bersama tanpa sekat-sekat politik, meski berbeda pilihan politik, dari berbagai parpol tapi tetap damai, bersama dari Yogya menciptakan suasana kondusif jelang Pemilu," ungkap Kapolri.
Sebelumnya Kapolri bersama Gubernur DIY Sri Sultan HB X meresmikan Pameran Seni Rupa yang akan berlangsung hingga 26 Januari 2024 di Benteng Vredeburg Yogyakarta diikuti 73 seniman/ karya. Acara juga dihadiri pejabat pemerintah, tamu undangan, tokoh-tokoh masyarakat Yogya.
Selanjutnya Pentas Seni Budaya dan musik yang didukung Pemda DIY dan Polda DIY ini dibuka dengan Beksan Ajisaka Karya Ngarsa Dalem Sri Sultan HB X menunjukkan seni budaya Yogya yang tinggi dilanjutkan dengan penampilan Landung Simatupang dengan puisi yang menggelorakan nasionalisme, paduan suara dan seni dari siswa SMAN 8 Yogya berkolaborasi dengan ISI Yogya, mahasiswa luar daerah, dan juga Tri Utami dengan Flashmob.
Baca Juga: Muhammadiyah Umumkan Awal Puasa, Idul Fitri dan Idul Adha
"Even seni budaya untuk mendorong Pemilu damai dan harmoni pada Pemilu serentak 2024. Bersyukur kampanye di DIY tertib dengan preferensi saling menghormati," ungkap Gubernur DIY Sri Sultan HB X dalam sambutannya.
Sultan menegaskan Pemilu serentak tidak hanya jadi area konstetasi peserta Pemilu tapi juga pembelajaran politik asih asah asih. "Dewasakan masyarakat berdemokrasi tatanan hidup bersama. Wujudkan Pemilu berbudaya dan berkeadaban menghindarkan ujaran kebencian, hoak, berita bohong, politik uang, SARA," tegas Sultan menyebutkan Pemilu serentak rekatkan kohesi sosial. (Vin)