Krjogja.com, YOGYA - Pertentangan politik dalam bentuk apapun tidak boleh mengacaukan kesejahteraan dan ketenangan masyarakat. Isu kesejahteraan, sembako, dan kelangkaan bahan pangan lebih penting daripada sekedar memperebutkan kekuasaan.
Demikian dikatakan Anggota MPR RI Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas saat menyampaikam Sosialisasi Pancasila dan 4 Pilar MPR RI di Padukuhan Piji, Kalurahan Mertelu, Kapanewon Gedangsari, Gunungkidul, Rabu (6/3/2024). Acara dihadiri lebih dari 150 peserta.
Menurut Hemas, sila ke 5 dari Pancasila yang berbunyi Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia, seharusnya menjadi jaminan bagi seluruh rakyat kecil agar tetap mendapatkan perhatian dari para elit politik di tengah perebutan kekuasaan.
Sementara itu, menjawab pertanyaan tentang kenaikan harga, Hemas menjelaskan tentang resesi pangan dunia, el nino, dan masa persiapan bulan puasa. "Tahun ini keadaannya diperburuk dengan adanya globalisasi resesi pangan dan perubahan iklim," katanya.
Dalam kegiatan ini Hemas menyampaikan paket bantuan sebagai bentuk perhatian terhadap rakyat Yogya dalam menghadapi kondisi kenaikan harga pangan.
Hemas juga mengatakan bahwa dia selalu mendatangi pasar-pasar tradisional untuk melihat perkembangan harga secara langsung. Sebagai bagian dari wakil rakyat dan wakil daerah, dan sebagai Ibunya orang Yogya, Hemas merasa berkewajiban untuk memastikan segala isu yang berkembang di masyarakat, dan semuanya harus dilihat dengan mata kepala sendiri. (Dev)
