PAMERAN seni rupa Arts Ten ‘Various Colors’ memajang sebanyak 40 karya visual berupa 38 lukisan beragam genre dan tema dan 2 seni instalasi hasil kreasi 10 perupa dikuratori oleh Dr I Gede Arya Sucitra SSn MA (dosen Fakultas Seni Rupa Jurusan Lukis ISI Yogyakarta).
Pembukaan pameran dilaksanakan di Hotel Purosani Yogyakarta, Sabtu (6/4) malam, dibuka oleh Hj Sri Surya Widati, disaksikan para perupa yang ikut pameran, pihak sejumlah pelukis Yogya diantaranya pelukis kondang Nasirun dan tamu undangan.
Pameran seni rupa tersebut, masih berlangsung hingga 30 Mei 2024 mendatang terbuka untuk umum.
Hj Sri Surya Widati mengatakan, pameran seni rupa memajang karya 10 perupa Yogyakarta, di Hotel Purosani ini, merupakan bentuk ekspresi seni bagian dari kehidupan yang layak untuk diapresiasi, dan ikut meneguhkan mewarnai ‘Keistimewaan DIY’.
“Saya senang dan bahagia dipercaya untuk membuka pameran seni rupa karya 10 perupa Yogyakarta ini,” papar Hj Sri Surya Widati.
I Gede Arya Sucitra mengungkapkan, bahwa 10 perupa yang ikut pameran Arts Ten ‘Various Colors’ mampu menampilkan karya beragam warna, genre dan tema yang masing mempunyai ciri khas dan daya tarik yang berbeda. Karena 10 perupa lintas generasi melenial muda hingga usia di atas 80 tahun pelukis Kartika Affandi yang mampu menunjukkan semangat berkarya kreatif menyesuaikan perkembangan zaman.
“Pameran seni rupa bersama diikuti lintas generasi bisa menjadi ruang berinteraksi, sosial yang menarik, dan sekaligus dapat dijadikan sarana untuk unjuk karya kreatif di era digital seperti sekarang ini,” tandas I Gede Arya Sucitra.
Dikatakan I Gede Arya Sucitra, ketika melihat pameran seni rupa karya 10 perupa dengan memajang karya rupa beragam genre dan warna dapat menyaksikan berbagai obyek mengangkat soal hutan, hewan, kehidupan masyarakat dan tokoh-tokoh dunia wayang Semar, Gareng, Petruk dan Bagong.
“Karena itu, masyarakat yang menonton pameran ini, bisa menyasikan karya seni rupa beragam genre, warna dan tema berbeda,” imbuh I Gede Arya Sucitra.
Salah satu panitia pameran Momi Budi Utomo menjelaskan, pameran seni rupa Arts Ten ‘Various Colors’ bisa terealisir karena 10 perupa mempunyai semangat kebersamaan untuk berkarya kreatif dan inovatif.
Gayung bersambut dari pihak manajemen Hotel Melia Purosani, memberi dukungan penuh memberi fasilitas tempat. Bahkan ruang di lantai 1 yang digunakan untuk pameran sudah dilengkapi lampu yang mendukung pameran sebagaimana layak pameran di galeri seni rupa. Kemudian pameran seni rupa bersama diikuti 10 perupa lintas generasi terdiri Alditya Rakasiwi, Darmila Salam, Grace Tjondronimpuno, Harman Kunst, I Made Arya Dwita Dedok, Ida Ratnaningrum, Soetikno Rahardjo, Wage eS dan Kartika Affandi.
“Masing-masing perupa memajang 4 karya seni rupa berbagai ukuran. Total sebanyak 40 karya rupa yang dipajang berupa 38 lukisan dan 2 karya seni instalasi. Dari 40 karya rupa yang dipajang diantaranya, lukisan berjudul ‘Potret Diri’, ‘Pohon Kehidupan’, ‘Pohon Atamimi’ (karya Kartika Affandi), ‘Ikatan’ ( perupa Darmila Salam), ‘Nature Simponi’ (Ida Ratnaningrum), ‘Innocent 4’ (Aditya Rakasiwi), ‘Harvest’ (Wage eS), ‘Kasih Sayang Kamajaya-Kamaratih (Soetikno Rahardjo, seni instalasi berjudul ‘Menjaring Cinta di Laut yang Sama’ (Grace Tjokronimpuno),” kata perupa Momi Budi Utomo yang ikut pameran pula. (Khocil Birawa)