KRjogja.com, YOGYA - Sejak ditetapkannya tanggal 20 Mei sebagai Hari Bakti Dokter Indonesia (HBDI) pada tahun 2008 oleh Presiden Republik Indonesia ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ikatan Dokter Indonesia (IDI) selalu mengadakan peringatan HBDI di seluruh IDI cabang dan IDI wilayah dengan tujuan untuk mengenang jasa-jasa para dokter yang sudah menggerakkan kebangkitan nasional.
Selain itu penanaman nilai pengabdian juga terus dilakukan agar sosok seorang dokter dapat mempunyai peran di dalam lingkungannya. "Tahun 2024 ini, puncak peringatan Hari Bakti Dokter Indonesia ke-116 digelar di DIY mulai Jumat (17/5) hingga Senin (20/5).
Hal tersebut disampaikan DR Dr Moh Adib Khumaidi SpOT selaku Ketua umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI)saat mengadakan kunjungan silaturahmi dengan jajaran PT BP Kedaulatan Rakyat (KR) dan Pemred KR, di ruang Direksi Jalan Margo Utomo, Yogya, Jumat (17/5).
Diterima Imam Satriadi SH (Direktur Keuangan), Prof Dr Inajati Adrisijanti (Komisari Utama) dan Drs H Octo Lampito MPd (Pemred KR). Dr Moh Adib Khumaidi didampingi dr Joko M (Ketua IDI Wilayah DIY).
Menurut Moh Adib Khumaidi, untuk pelaksanaan Hari Bakti Dokter Indonesia tahun 2024 panitia penyelenggara mengusung tema, 'Sinergi dan Kolaborasi Untuk Negeri'.
Dijelaskan Moh Adib Khumaidi, setiap kami mengadakan kegiatan di daerah, PB IDI selalu menggandeng tokoh-tokoh yang ada di daerah dan media, termasuk KR.
"Kita selalu kolaborasi dengan media merupakan suatu keharusan dan penting untuk membranding profesi dokter," tuturnya.
Menurut dr Joko, rangkaian kegiatan HBDI ke-116 ini diisi dengan beragam bakti sosial untuk pembangunan kesehatan masyarakat sekitar wilayah DIY. Di antara program kerja HBDI ke-116 di Yogya adalah bakti sosial (Baksos) di dua RSUD di DIY, mencegah stunting di desa binaan yang ada di Sleman, Kulonprogo, Bantul, Kota Yogya dan Gunungkidul.
Selain itu, juga ada pemeriksaan kesehatan dan minum jamu bersama. Peresmian Sumur pompa air bersih di Ponjong Gunungkidul, ziarah ke Makam Dr Wahidin di Jalan Magelang dan banyak lagi. (Rar)