Krjogja.com, YOGYA - Gubernur Jambi Dr Al Haris SSos MH menyapa para mahasiswa asal Jambi yang sedang kuliah di berbagai perguruan tinggi di Pulau Jawa di Defreshco Coffee & Bistro Yogyakarta, Jumat (7/6/2024) malam. Gubernur menyerap aspirasi yang disampikan para mahasiswa untuk kemajuan Provinsi Jambi.
Selain menyampaikan program kerja serta berbagai capaian pembangunan di Provinsi Jambi, Gubernur Al Haris juga berdialog dengan para mahasiswa yang dikemas dalam bentuk diskusi interaktif bertema 'Jambi Masa Sekarang dan Masa Mendatang'.
Perwakilan mahasiswa antara lain Irpandi Jarot, Nadhilah Ishmah, Wahyu Akbar dan Bayu Pramudya dipandu moderator Rizky Firnanda.
Gubernur Al Haris memberikan apresiasi tinggi kepada Aliansi Mahasiswa Jambi se Pulau Jawa yang telah menyelenggarakan kegiatan ini. Menurutnya, konsep acara yang dikemas oleh mahasiswa dalam bentuk diskusi interaktif adalah model/konsep acara terbaik.
"Model kegiatan seperti ini bisa dicontoh oleh mahasiswa yang lain," katanya.
Menurut Al Haris, pemimpin Jambi dalam tugasnya memajukan daerah butuh kritikan dan masukan pemikiran. Sementara, banyak mahasiswa asal Jambi yang menuntut ilmu di berbagai perguruan tinggi di kota-kota besar se Pulau Jawa tentu punya ide.
Gagasan besar yang bisa diterapkan di Provinsi Jambi untuk kemajuan daerah. "Saya kalau diundang untuk berdiskusi dengan mahasiswa Jambi di berbagai daerah, InsyaAllah pasti hadir," ujarnya.
Al Haris berpesan agar mahasiswa Jambi yang kuliah di Pulau Jawa, meniru budaya/etos kerja masyarakat Jawa yang gigih, ulet dan tidak mudah menyerah. Ia juga menyampaikan komitmennya untuk membantu para mahasiswa dalam menyelesaikan studinya.
Menurutnya, jangan sampai ada mahasiswa yang terhenti kuliahnya gara-gara ketiadaan biaya. "Kalau ada yang mengalami kesulitan biaya untuk menyelesaikan kuliah, sampaikan kepada kami, kami siap untuk membantu," tandasnya.
Dalam penyampaian aspirasinya, para perwakilan mahasiswa menyoroti perlu upaya promosi yang lebih gencar untuk memajukan sektor pariwisata di Provinsi Jambi yang potensinya sangat besar.
Selain itu perlu diberikan dukungan untuk sektor peternakan, terutama perhatian kepada peternak lokal, juga dukungan lebih di sektor pendidikan melalui program beasiswa. Mahasiswa juga memberikan apresiasi di sektor infrastruktur dengan dibangunnya stadion bertaraf internasional di Jambi. (Dev)
