KRJogja.com - YOGYA - Dalam menyambut perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Yogyakarta menggelar Apel Siaga Pengamanan Suplai Kelistrikan di kantor PLN UP3 Yogyakarta pada Senin (16/12) lalu.
Acara ini dihadiri oleh jajaran manajemen, tim pelayanan teknik, serta tim preventif dan korektif untuk memastikan kesiapan pasokan listrik yang andal selama periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
Manager PLN UP3 Yogyakarta Sigit Hari Wibowo menyampaikan PLN berkomitmen untuk memberikan layanan kelistrikan terbaik selama perayaan Nataru. Kesiagaan ini merupakan agenda wajib yang dilakukan rutin setiap menyambut liburan akhir tahun, terutama pada periode nataru.
“Apel siaga ini merupakan salah satu langkah strategis kami dalam memastikan pasokan listrik yang aman dan andal. Khususnya untuk lokasi strategis seperti gereja, pusat perbelanjaan, dan tempat wisata yang akan menjadi pusat kegiatan masyarakat selama Nataru” ujar Sigit di Yogyakarta, Kamis (19/12).
Dalam kesempatan tersebut, Sigit menekankan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi potensi gangguan kelistrikan, terutama mengingat intensitas curah hujan yang tinggi pada musim penghujan. PLN telah menyiapkan berbagai langkah antisipasi, termasuk peningkatan pengawasan jaringan dan peralatan pendukung.
Baca Juga: Kapolda Jateng Lantik 1.079 Bintara Polri, 475 dari Polda Papua
Sebanyak 35 personel Tim Teknik dan Tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), 378 personel Tim Pelayanan Teknik (Yantek), serta 120 personel dari mitra kerja telah disiagakan untuk memastikan kelancaran suplai listrik. Selain itu, peralatan pendukung seperti 16 Unit Gardu Bergerak (UGB) dan 14 Unit Genset Portabel berkapasitas total 186,8 KVA telah ditempatkan di setiap Unit Layanan Pelanggan (ULP) dan dipastikan dalam kondisi siap pakai.
PLN UP3 Yogyakarta memproyeksikan beban puncak listrik selama periode Nataru mencapai 590 MW, meningkat dibandingkan beban puncak tahun lalu sebesar 577,5 MW. Dengan daya mampu mencapai 1260 MW, PLN memastikan kapasitas listrik mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Sebagai langkah preventif, PLN juga melakukan koordinasi intensif dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk menghadapi potensi cuaca ekstrem. Selain itu, giat pembersihan ruang bebas (ROW) jaringan listrik terus ditingkatkan untuk meminimalkan risiko gangguan.
“Masa siaga ini berlangsung mulai 18 Desember 2024 hingga 8 Januari 2025. Kami juga telah membentuk Posko Siaga 24 jam yang akan memantau kondisi kelistrikan secara real-time selama periode Nataru. Dengan dukungan tim yang solid dan peralatan yang memadai, kami optimistis dapat memberikan layanan terbaik untuk masyarakat Yogyakarta,” tambah Sigit.
PLN UP3 Yogyakarta juga telah menjalin koordinasi dengan berbagai pihak terkait, seperti Polri, TNI, dan pemerintah daerah, untuk memastikan kelancaran kegiatan selama Nataru. Selain itu, masyarakat dapat melaporkan gangguan kelistrikan atau kebutuhan layanan lainnya melalui aplikasi PLN Mobile atau layanan kontak PLN 123.
“Kami mengajak masyarakat untuk turut serta menjaga infrastruktur kelistrikan, seperti tidak menebang pohon dekat jaringan listrik tanpa koordinasi dengan PLN, agar layanan kelistrikan tetap andal selama Nataru,” pungkas Sigit. (Ira)