Gedung Wisma Hartono Tutup Operasional Mulai 4 Mei, Warganet Ungkap Banyak Kenangan

Photo Author
- Jumat, 2 Mei 2025 | 11:15 WIB
Wisma Hartono (google)
Wisma Hartono (google)



Krjogja.com - YOGYA - Gedung Wisma Hartono atau yang lebih dikenal eks BDNI di Jalan Sudirman Yogyakarta akan menutup operasional pada 4 Mei 2025. Gedung tersebut setelah digunakan kantor bank, sempat menjadi salah satu phone market andalan warga Jogja, juga gedung perkantoran dan gerai ayam goreng kenamaan yang sebenarnya masih ada hingga saat ini.

Letak gedung tersebut sangat strategis karena berada di jalan protokol utama Kota Yogyakarta. Tak heran selain masuk dan makan ayam goreng, banyak yang memiliki kenangan tak terlupakan dengan gedung tersebut.

Baca Juga: Top Coffee PPMKI Jateng Tour 2025, JTRC dan Joglo Resto Njeron Beteng RT Tampil

Bagi pegiat olahraga lari, Wisma Hartono sering dijadikan titik kumpul mulai berlari bersama. Salah satunya komunitas Musang Running yang bertumbuh bersama sejak beberapa tahun terakhir.

"Kami biasanya berkumpul di Hartono ini sebelum lari bersama, kami sebutnya Mlabar alias mlayu bareng. Banyak kenangan karena komunitas kami bertumbuh di sini, banyak teman, banyak jejaring berawal dari sini. Mungkin nanti kami cari tempat start lari baru, setelah Wisma Hartono tutup," ungkap salah satu komunitas Musang, Ricky Kurniawan.

Bagi anak-anak muda yang berada di Jogja pada 2000-an awal, gerai ayam KFC yang buka 24 jam sering menjadi jujugan ketika malam tiba. Bahkan tidak sedikit yang 'menginap' untuk sekadar curhat dengan sahabat atau mengerjakan tugas kuliah.

Baca Juga: XRP Futures, Derivatif Crypto yang Dinamis

Ada juga yang memiliki kenangan mencari Pokemon Go, main game bersama di lokasi tersebut. Bahkan, ada yang sekadar memarkirkan kendaraan karena hendak makan di Soto Dalbe yang berada tak jauh dari Wisma Hartono.

Gedung Wisma Hartono sendiri selesai dibangun pada 1995 silam dan diresmikan oleh Sri Sultan HB X. Sultan sendiri merupakan komisaris kehormatan Bank Dagang Nasional Indonesia (BDNI).

Gedung ini memiliki enam lantai dengan tinggi 32 meter dan luas 2.665 meter persegi. Biaya pembangunan sendiri diketahui sekitar Rp 5 miliar, pada tahun 1995.

Setelah 1998 BDNI tak lagi beroperasi, maka Wisma Hartono berubah peruntukkan menjadi gedung perkantoran, mall elektronik handphone hingga gerai KFC. Lokasi strategis serta gerai yang buka 24 jam menjadi daya tarik orang untuk terus datang.

Jadi, kalian punya kenangan apa di Wisma Hartono Jogja? (Fxh)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB
X