Muhammadiyah Jogja Expo #4 Targetkan 50.000 Pengunjung, Pintu Berjualan dan Kolaborasi UMKM

Photo Author
- Sabtu, 19 Juli 2025 | 17:15 WIB
Launching MJE #4 (Harminanto)
Launching MJE #4 (Harminanto)


Krjogja.com - BANTUL - Muhammadiyah Jogja Expo 4 (MJE#4) resmi diluncurkan, Sabtu (19/7/2025) di Grand Rohan Hotel Yogyakarta. Mengusung tema Transformasi UMKM untuk Kemakmuran dan Kemajuan Bangsa, peluncuran MJE#4 menjadi penanda dimulainya rangkaian persiapan menuju gelaran utama pada 12–14 September 2025 di Jogja Expo Center (JEC).

Acara peluncuran dihadiri oleh jajaran Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY, tokoh masyarakat, pelaku UMKM, komunitas bisnis, serta para pemangku kepentingan strategis. Momentum ini menjadi panggung awal untuk memperkenalkan program unggulan MJE#4, termasuk pemesanan booth eksklusif bagi pelaku usaha yang ingin mengambil peran dalam ekosistem ekonomi berbasis dakwah dan pemberdayaan.

LExpo ini bukan sekadar ajang pameran, melainkan ruang kolaborasi dakwah ekonomi. Muhammadiyah ingin menghadirkan ekosistem pemberdayaan yang progresif dan inklusif bagi semua kalangan," ungkap Dr. Muh Ikhwan Ahada, Ketua PWM DIY.

Kesuksesan Muhammadiyah Jogja Expo 2023 silam menjadi fondasi kuat bagi penyelenggaraan MJE#4. Tahun sebelumnya, gelaran MJE#3 berhasil mencatatkan lebih dari 30.000 pengunjung dalam tiga hari pelaksanaan, dengan melibatkan lebih dari 200 tenant UMKM dari berbagai daerah.

Event ini turut diramaikan dengan seminar ekonomi, pertunjukan budaya, peluncuran produk unggulan, serta konser amal yang memberikan kontribusi langsung bagi program sosial Muhammadiyah. "Antusiasme peserta dan pengunjung, serta keberhasilan dalam mempertemukan pelaku usaha dengan jaringan pasar dan investor, memperkuat posisi MJE sebagai ajang strategis pemberdayaan ekonomi umat berbasis komunitas," sambung Ikhwan.

Event tersebut dinilai menjadi pintu emas UMKM menuju pasar nasional. Dalam kesempatan ini, panitia membuka reservasi booth untuk pelaku UMKM, komunitas bisnis, institusi pendidikan, hingga start-up digital.
Tersedia pilihan booth dengan harga mulai dari Rp 4,5 juta hingga Rp 30 juta, dilengkapi berbagai fasilitas pendukung untuk mendukung branding dan penjualan langsung di lokasi. Dilakukan secara daring dan luring, panitia mencoba memberikan daya Tarik untuk penjualan booth tahun ini.

"Booth di MJE#4 bukan hanya tempat berdagang, tapi pintu membuka peluang kolaborasi, ekspansi pasar, dan penguatan brand UMKM di tingkat nasional," sambung Taufiq Ridwan, Steering Committee MJE#4.

Sementara harapan besar disampaikan Syauqi Soeratno, tokoh Muhammadiyah dan pelaku ekonomi nasional yang juga anggota DPD RI. Syauqi menilai Muhammadiyah Jogja Expo adalah event ekonomi bisnis Muhammadiyah terbesar yang akan membawa banyak dampak positif.

"Kita akan menyaksikan kemajuan dan pengembangan bisnis baik dari pelaku UMKM hingga pengusaha mapan. Mari kita hadiri MJE#4 sebagai saksi transformasi ekonomi umat," lanjut Syauqi.

Dengan target lebih dari 50.000 pengunjung dan agenda yang semakin variatif, MJE#4 diyakini menjadi momentum penting dalam mewujudkan Indonesia berkemajuan melalui jalur pemberdayaan UMKM yang berkelanjutan. Dalam momen itu akan bertemu masyarakat, pelaku usaha, komunitas, akademisi dan stakeholder ekonomi 12–14 September 2025 di JEC. (Fxh)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agusigit

Tags

Rekomendasi

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB
X