Krjogja.com - YOGYA - Ribuan warga memadati sepanjang Gang Sudomo, Jageran Mantrijeron Kota Yogyakarta, dalam acara 'Sedekah Warga RW 08 Jageran', Sabtu (16/8/2025). Tradisi tahunan ini sudah berjalan selama 15 tahun, tepat setiap tanggal 16 Agustus, sebagai wujud syukur sekaligus perayaan HUT ke 80 Kemerdekaan RI.
Pembukaan acara ditandai dengan pelepasan balon udara berisi hadiah oleh Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Kota Yogyakarta, Siti Hafsah (Bunda Sasha Harmawan), serta pemukulan kentongan oleh Kapolsek Mantrijeron AKP Kusnaryanto SH MA.
Baca Juga: Kemen PPPA Gaungkan Makna Kemerdekaan bagi Perempuan dan Anak
Seperti tahun-tahun sebelumnya, acara ini menghadirkan sajian makanan, minuman, dan camilan gratis yang bisa dinikmati siapa saja. Beragam menu khas disajikan, mulai dari kue leker jadul, sega berkat Gunungkidul, batagor, burjo, bakmi pedas, aneka jenang, es campur, hingga setup nanas, hidangan ini dibagikan oleh warga sebagai bentuk sedekah.
Selain hidangan, suasana semakin meriah dengan penampilan Tari Angguk Jos oleh Marisa (warga RT 26), Komunitas Wayang Merdeka, edukasi reptil dari Komunitas Pojok Animal Rescue, serta wahana menggambar dan membaca bagi anak-anak. Kehadiran berbagai atraksi ini menambah daya tarik dan semangat kebersamaan warga.
Mewakili Wakil Wali Kota Yogya Wawan Harmawan, Siti Hafsah menyampaikan bahwa peringatan kemerdekaan harus dimaknai sebagai momentum mengenang jasa para pahlawan dan menumbuhkan kepedulian sosial. Ia menilai, kegiatan sedekah warga yang konsisten digelar selama 15 tahun merupakan contoh nyata gotong royong yang patut diteladani kampung lain.
Baca Juga: Sisi Lain Upacara HUT 80 RI, Cerita Bahagia dan Bangga Murid Papua Kibarkan Bendera Merah Putih
"Semoga apa yang kita sedekahkan sekecil apapun itu membawa manfaat, menjadi berkah, serta menambah erat tali persaudaraan di antara kita semua. Mari kita maknai HUT ke-80 RI dengan menjaga kekompakan dan menghidupkan budaya gotong royong," ujarnya.
Sementara itu, Ketua RW 08 Jageran, KRT H Herwantohartono SH MM, menegaskan bahwa sedekah warga bukan hanya tradisi, tetapi juga sarana menebar manfaat. "Sedekah diyakini dapat menolak bala, memperlancar rezeki, hingga menyembuhkan penyakit. Dari keyakinan itulah warga sepakat menjadikannya agenda tetap setiap peringatan HUT RI," jelasnya.
Herwanto juga menyampaikan rasa syukur atas dukungan berbagai pihak, mulai dari tokoh masyarakat, aparat, karang taruna, hingga seluruh warga yang dengan ikhlas memberikan makanan, minuman, maupun tenaga. "Semoga apa yang kita lakukan hari ini mendapat ridha Allah dan membawa keberkahan bagi warga Jageran," tutupnya. (Dev)