Krjogja.com - BANTUL - Forum Komunikasi Pejuang Timor Timur (FKPTT) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melantik pengurus DPD FKPTT kabupaten/kota se-DIY periode 2025–2030. Acara pelantikan berlangsung di Sedayu, Bantul, Sabtu (8/11/2025), dengan mengusung tema Ayo Sukseskan Program Pemerintah.
Ketua DPW FKPTT DIY, Domingos Douatel, menyampaikan pelantikan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat konsolidasi dan memperjuangkan hak-hak eks pejuang Timor Timur yang berada di wilayah DIY. "Kami ingin seluruh pengurus kabupaten dan kota bisa lebih solid, memperjuangkan nasib rekan-rekan eks Timor Timur agar diperhatikan negara," ungkapnya usai pelantikan.
Sekretaris DPW FKPTT DIY, FX Supriyono, menambahkan pihaknya tengah mendata total eks Timor Timur yang tinggal di seluruh wilayah DIY. Dari hasil pendataan sementara, tercatat sekitar 400 orang dari sekitar 700-an eks warga Timor Timur yang tersebar di seluruh DIY.
"Kami terus melakukan pendekatan, mengumpulkan balung pisah. Banyak dari mereka yang sudah tua, bahkan ada yang belum memiliki rumah. Di Kupang sudah ada perhatian dari pemerintah, tapi di Jogja belum," ungkap Supriyono.
Ia menjelaskan, DPW FKPTT DIY berencana membawa berbagai aspirasi tersebut dalam Kongres FKPTT di Kupang pada 29–30 November mendatang, yang rencananya akan dihadiri Menkopolhukam RI. Salah satu usulan penting yang akan dibawa adalah pemberian pin Bela Negara bagi anggota FKPTT, baik dari unsur TNI/Polri maupun sipil, serta pengakuan mereka sebagai bagian dari legiun veteran.
"Banyak dari kami yang dulu meninggalkan harta benda demi tetap bersama Negara Kesatuan Republik Indonesia. Karena itu, kami ingin perjuangan ini diakui. Kami juga ingin mengusulkan agar anak-anak eks pejuang Timor Timur bisa diprioritaskan jika ingin masuk TNI atau Polri," imbuhnya.
FKPTT DIY juga berencana sowan ke Gubernur DIY, Sri Sultan HB X, untuk menyampaikan langsung aspirasi dan keluhan para anggota. Mereka ingin mencurahkan isi hati kepada orang nomor satu di DIY itu
"Kami ingin bertemu beliau sesuai prosedur, menyampaikan perasaan hati kami. Kami tidak menuntut uang atau bantuan dari pihak pemerintah atau swasta, hanya ingin diperhatikan dan dimanusiakan," tegas Supriyono.
Sementara itu, Suraji, Bendahara DPW FKPTT DIY, menyampaikan FKPTT adalah organisasi masyarakat di bawah naungan Kementerian Pertahanan RI yang berkomitmen mendukung penuh program pemerintah dalam bidang bela negara. "Kami ingin tetap menjadi bagian dari semangat kebangsaan, sekaligus memperjuangkan kesejahteraan anggota FKPTT di Yogyakarta," ujarnya.
Pelantikan diakhiri dengan penyerahan surat keputusan kepada para pengurus kabupaten/kota, serta ajakan untuk mempererat solidaritas di antara sesama pejuang dan keluarga besar FKPTT se-DIY. Seluruh anggota yang hadir juga dengan tegas menyampaikan komitmen mendukung program dan langkah pemerintah mensejahterakan masyarakat. (Fxh)