Krjogja.com - YOGYA - Menandai rangkaian HUT ke-101 Tahun Tamansiswa, Pimpinan Pusat Perkumpulan Keluarga Besar Tamansiswa (PP-PKBTS) menyelenggarakan Jalan Sehat di Pendapa Agung Tamansiswa, Yogyakarta, Minggu (02/07/2023) pagi. Jalan Sehat dilepas Ki Dr drh Munawaroh MM selaku Ketua Umum PP-PKBTS.
Munawaroh dalam sambutan, kegiatan ini salah satu kegiatan menyemarakkan menandai 101 tahun Tamansiswa. "Mari kita dukung kegiatan yang bisa membangun kebersamaan. Kegiatan ini memang fokus untuk para alumni. Bahkan acara ini dihadiri dan ikut serta Jalan Sehat dari Alumni Tamansiswa Madiun Jawa Timur," ujarnya.
[crosslink_1]
Diakui, acara ini memang diprioritaskan alumni, merapatkan barisan untuk kebersamaan membangun Tamansiswa ke depan. "Kami tidak ingin ke depan, Tamansiswa jadi museum. Tamansiswa jangan sampai jadi museum," ujarnya.
Maksudnya, Tamansiswa tidak ingin jadi museum karena Tamansiswa mengalami kemunduran, hingga berimbas kekurangan siswa dari pendidikan dasar hingga menengah. "Ini dinamika dan tantangan tersendiri. Maka kami PP-PKBTS ikut cawe-cawe. Alumni Tamansiswa jumlahnya itu ribuan, bahkan jutaan kalau dihitung sejak 3 Juli 1922 hingga 3 Juli 2023," ujarnya.
"Secara outokritik, Tamansiswa jangan sampai jadi museum karena Tamansiswa sendiri sudah punya Museum Dewantara Kirti Griya atau sering disebut Museum Tamansiswa yang belum lama ini heboh saat terjadi rusuh suporter dengan perguruan silat," katanya.
Sedangkan Nyi Dra Tri Hertanti, Ketua Panitia Jalan Sehat mengatakan, Jalan Sehat bertujuan untuk mempererat rasa kekeluargaan dan memperkuat rasa kecintaan kepada Tamansiswa sebagai perguruan pendidikan pioner di Indonesia yang menanamkan nasionalisme.
Ditegaskan, Jalan Sehat ini merupakan salah satu kegiatan menyemarakkan HUT ke-101 yang diikuti sekitar 200 orang. Rute Jalan Sehat dimulai dari Pendapa Agung Tamansiswa - Jalan Tamansiswa - Jalan Surokarsan - Jln Bintaran - Jln Sultan Agung - masuk Kadipaten Pura Pakualaman dan kembali ke Jalan Tamansiswa dengan jarak tempuh 2 Kilometer.
Jalan Sehat dilanjutkan dengan pembagian doorprize yang terdiri alat elektronik dan hadiah hiburan. Peserta Jalan Sehat juga mendapatkan hiburan berupa pentas seni di Pendapa Tamansiswa. Pentas Seni Langen Gita bertajuk 'Bhinneka Tunggal Ika' karya Ki Soeratman (pernah menjabat Ketua Umum Majelis Luhur Tamansiswa). Pentas Seni Langen Gita disutradarai Nyi Yuli Miroto, diproduksi Keluarga Besar Tamansiswa Ibu Pawiyatan.
Ditambahkan Tri Hertanti, rangkaian peringatan HUT ke-101 Tamansiswa juga dirayakan oleh PKBTS daerah dan Cabang Tamansiswa di seluruh Indonesia dengan beragam kegiatan. Puncak kegiatan PP-PKBTS diadakan Senin (03/07/2023) sebagai hari berdirinya Perguruan Tamansiswa, 3 Juli 1922 - 3 Juli 2023. "PP-PKBTS dilaksanakan pemotongan tumpeng di Sekretariat PP -PKBTS kompleks Majelis Ibu Pawiyatan, Gang Rara Mendut, Wirogunan, Mergangsan, Kota Yogyakarta," tandasnya. (Jay)