yogyakarta

Waspada 'Lato-Lato', Masyarakat Didorong Beli Hewan Kurban Lokal DIY

Kamis, 15 Juni 2023 | 15:16 WIB
Ilustrasi.

Krjogja.com - YOGYA - Sepekan terakhir, permintaan hewan ternak, khususnya sapi, domba dan kambing mulai meningkat tajam, seiring semakin dekatnya hari raya Idul Adha. Diperkirakan permintaan hewan kurban di DIY akan meningkat dibanding tahun lalu.

Hari raya Idul Adha merupakan momentum untuk peternak lokal mendapat pasar atas produk peternakannya. Namun demikian, ada permasalahan serius yang dihadapi peternak local, yaitu penyakit ternak berupa Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) serta yang terbaru penyakit lumpy skin disease (LSD) atau popular disebut penyakit lato-lato.

Penyakit LSD ini diketahui telah menyerang sapi-sapi milik warga di DIY. Di Gunungkidul menurut Andriana Wulandari, Ketua Komisi B DPRD DIY sudah ada 300 hewan yang terjangkit penyakit lato-lato ini.

“Kondisi ini perlu campur tangan Pemda. Kesehatan ternak harus dipantau. Pastikan ternak yang dijual dalam kondisi sehat dan layak konsumsi. Sisi lain, peternak perlu dibantu mempercepat penyembuhan penyakit kulit pada sapi, agar peternak dapat untung dari momentum Idul Kurban," ungkap Andriana, Kamis (15/6/2023).


[crosslink_1]

Pada sektor perdagangan ternak, sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, jelang Idul Adha, para pedagang banyak mendatangkan ternak dari luar daerah untuk memenuhi kebutuhan hewan untuk kurban. Situasi ini menjadikan persaingan harga ternak tidak terhindarkan. 

Peternak lokal di DIY menurut Andriana berharap mendapat keuntungan dari usaha penggemukan ternak yang selama ini sudah ditekuni, sisi lain adanya ternak dari luar daerah menjadikan persaingan harga tidak dapat dihindari. Ia menilai perlu langkah nyata dari pemda DIY untuk mengantisipasi paparan LSD sehingga terselesaikan.

“Kami berharap, panitia Idul Kurban mengutamakan hasil ternak dari warga lokal. Kita wujudkan semangat bela-beli ternak lokal. Terlebih para peternak lokal sebagian ada yang menanggung kerugian karena penyakit lato-lato. Dengan semangat keberpihakan para peternak skala kecil ini akan tetap dapat berkah," tandas Andriana. (Fxh)


 

Tags

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB