yogyakarta

Pemasangan 28 Titik Papan Wakaf Muhammadiyah

Senin, 7 November 2022 | 03:10 WIB
Pembukaan selubung papan nama tanah Wakaf milik Muhammadiyah di SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta. (Foto: Jayadi K)

Krjogja.com - YOGYA - Pemasangan 28 titik papan nama tanah wakaf Muhammadiyah sebagai upaya yang baik. Wakaf sangat bermanfaat untuk pemberdayaan masyarakat dan umat.


Demikian ditegaskan Drs Yunianto Dwisutono selaku Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemkot Yogyakarta membacakan sambutan tertulis Penjabat (Pj) Walikota Yogyakarta, Sumadi SH MH dalam Pemasangan Papan Wakaf Muhammadiyah di halaman SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta, Jalan Nitikan Baru, Yogyakarta, Minggu (06/11/2022).


Hadir dan memberi sambutan Drs H Akhid Widi Rahmanto selaku Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Yogyakarta. Dalam kesempatan kesempatan tersebut dilakukan prosesi peresmian dengan pembukaan selubung papan nama, penayangan 28 titik papan nama. Kegiatan tersebut untuk syiar Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Surakarta 18-20 November.


Menurut Yunianto, pemasangan 28 titik wakaf ini sangat beragam, antara lain berupa tanah, masjid, musala, lapangan, gedung serbaguna, asrama. "Beragam wakaf tersebut harapannya lebih bermanfaat untuk syiar dan dakwah," ucapnya.


Ditambahkan Yunanto, prinsip Pemkot komitmennya melancarkan kegiatan perizinan, termasuk membantu penyelesaikan wakaf.


Sedangkan Drs H Akhid Widi Rahmanto dalam sambutan mengatakan, kegiatan ke 12 menyongsong Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah. Ada 4 kegiatan lagi sampai 18 November.


Akhid Widi Rahmanto mengatakan, bidang wakaf itu sangat luas. "Menangani wakaf membutuhkan orang-orang ikhlas. Kalau berhasil menangani wakaf tidak ada yang tepuk tangan. Sebaliknya ada masalah sedikit saja bisa jadi ramai," katanya.


Mengacu pada Sistem Informasi Manajemen Aset Muhammadiyah (Simam) Kota Yogyakarta, wakaf Muhammadiyah Kota Yogya memiliki 3.335.43 meter persegi tersebar di 14 Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kota Yogyakarta. "Mengurusi wakaf tidak sesederhana yang dibayangkan. Kalau tidak cermat bisa-bisa lepas," ucapnya.


Pada bagian lain ditegaskan, memanfaatkan tanah wakaf memerlukan komitmen dan kesungguhan agar tanah yang diwakafkan tidak mangkrak. (Jay)

Tags

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB