yogyakarta

Monita Sang Selebriti Sirkuit, Banting Stir ke Drag Race

Sabtu, 26 Februari 2022 | 12:31 WIB
Monita bergaya lepas bersama mobil yang digunakannya dalam kejurnas drag race I di Lanud Gading, Gunungkidul. KR-Abrar

BAGI maniak olahraga otomotif drag race (mobil) yang sudah sering tampil pada ajang balapan di trek lurus sepanjang 201 meter baik di dalam maupun di luar DIY, nama dragster wanita Monita Permata Wijaya asal Bantul memang sudah tidak asing lagi. Belakang ini dia menjadi pusat perhatian para dragster pria.

Selain memiliki wajah cantik, supel dan mudah bergaul, Monita juga termasuk dragster wanita pemberani saat menunggangi mobil balapnya di lintasan lurus. Monita boleh dibilang salah satu selebriti sirkuit yang belum merasa puas, jika dia belum merasakan menjadi juara dalam setiap event yang dia ikuti.

Diakui Monita sebelum terjun di lintasan balap drag race dalam tiga tahun terakhir ini. Dia sebelumnya juga sudah bergelut dengan dunia balap dragbike (motor roda dua) yang juga diadakan di sirkuit trek lurus sepanjang 201 meter.“Pada balapan dragbike saya sempat menjalaninya selama 10 tahun dari tahun 2010 hingga berakhir pada 2018. Setelah 10 tahun berkutat dengan dragbike, saya akhirnya banting stir ke balapan drag race. Migrasinya saya dari dragbike ke drag race, sudah saya pertimbangkan secara matang termasuk atas saran orangtua,” lanjutnya.

“Meski saat ini saya beralih ke drag race saya kira gak begitu berpengaruh, karena basicnya hampir sama. Hanya bedanya, kalau dragbike kendaraannya yang digunakan adalah roda dua. Sedangkan kalau drag race, kendaraan yang saya pakai mobil roda empat. Saat ini selain menggeluti drag race, saya juga menyukai moge, Harley Davidson. Tahun 2021 lalu saya tampil di kejuaraan moge di Sentul. Saat itu saya masuk lima besar kelas 350V-up di lintasan sepanjang 402 meter,” terang Monita yang merupakan putri pertama dari pasangan Permadi dan Budiana.

Kepuasan Monita saat tampil di kejurnas drag race putaran I tahun 2022, yang waktunya bersamaan dengan kejuaraan VSC drag race putaran II di sirkuit Lanud Gading, Gunungkidul Minggu (13/2) lalu mampu mencapai klimaks. Jerih payahnya dalam melakoni latihan di tempat berbeda selama ini memang tidak mengecewakan dan telah membuahkan hasil maksimal.

Monita yang mengenakan nomor start 23 saat berlaga di sirkuit Lanud Gading tersebut mampu tampil sebagai juara di kelas kejurnas bracket time 11 detik dengan catatan waktu 00:11.056 detik. “Saya akui saat mengendarai mobil ketika bertarung di kelas kejurnas bracket time 11 detik, harus memiliki naluri balap yang punya pertimbangan yang matang agar tidak di disdikualifiasi. Saat berlomba jangan terlalu cepat dan jangan pula terlalu lama. Ya, kalau terlalu cepat dan terlalu lama, sehingga banyak memakan waktu, maka akan di diskualifikasi oleh panitia, “ sambung Monita, yang membela Tim Ersan Putra X Dens Garage.

Menurut Monita kelas bracket time 11 detik yang diikutinya ada poinnya, sama dengan kelas kejurnas bracket time 9 detik dan bracket time 10 detik. Jika sempat di diskualifikasi akan berpengaruh pada kejurnas drag race seri berikutnya. “Pada kejurnas drag race putaran II dan putaran berikutnya saya akan berusaha untuk ikut serta dan berjuang menjadi juara lagi,” pungkas Monita yang dalam kejurnas VSC drag race di Gading juga berhasil menempati peringkat 3 kelas bracket time 11 detik non kejurnas. (Rar)

Tags

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB