yogyakarta

Warga Dilibatkan Integrasi Layanan untuk Lansia

Selasa, 11 Januari 2022 | 18:10 WIB
Ilustrasi

YOGYA, KRJOGJA.com - Keterlibatan masyarakat dan organisasi perangkat daerah (OPD) akan semakin diintensifkan. Terutama dalam pengembangan layanan terintegrasi untuk warga lanjut usia (lansia) atau di atas 60 tahun.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Yogya Edy Muhammad, menjelaskan total penduduk lansia di Kota Yogya saat ini mencapai sekitar 16 persen. "Program pengembangan ini kami namai Layanan Lansia Terintegrasi (LLT). Untuk percontohannya di Kampung Bintaran," jelasnya, beberapa waktu lalu.

Edy menjelaskan, melalui LLT tersebut seluruh lansia di Kota Yogya diharapkan menjadi warga lanjut usia yang tetap produktif dan mandiri. Namun demikian, tidak semua lansia di Kota Yogya dalam kondisi sehat. Sekitar 20 persen lansia diketahui mengalami kendala kesehatan sehingga perlu perhatian lebih.

"Melalui Layanan Lansia Terintegrasi ini, kami juga mendorong keterlibatan masyarakat untuk meningkatkan kepedulian terhadap lansia, terutama yang mengalami masalah kesehatan," urainya.

Dengan layanan terintegrasi itu, masyarakat melakukan penjangkauan dan pendampingan kepada lansia yang mengalami masalah kesehatan. Misalnya memastikan seluruh kebutuhan sehari-hari terpenuhi, membantu mengakses layanan kesehatan dan lainnya.

Edy menyebut keterlibatan dan kepedulian masyarakat di lingkungan sekitar dibutuhkan. Hal ini karena dimungkinkan lansia tersebut tinggal seorang diri dan keluarga terdekat berada di kota yang berjauhan. Bagi 80 persen lansia yang tidak mengalami masalah kesehatan atau kendala lain, juga tetap mendapat perhatian agar tetap sehat, produktif, dan mandiri.

"Beberapa pendekatan program bisa dilakukan secara terintegrasi melalui posyandu lansia, bina keluarga lansia, pertemuan rutin untuk olahraga ringan dan kegiatan lain, termasuk memberikan kesempatan bagi lansia untuk mengajar di PAUD dan menceritakan kisah mereka," paparnya.

Integrasi berbagai program untuk memastikan lansia di Kota Yogya tetap sehat dan produktif tersebut, lanjut Edy, merupakan program yang penting dilakukan karena dimungkinkan jumlah lansia di Kota Yogya bisa semakin bertambah. Saat ini, rata-rata angka harapan hidup di Kota Yogya mencapai lebih dari 74 tahun, yaitu 76 tahun perempuan dan 72 tahun laki-laki.

"Angka harapan hidup yang tinggi ditambah terkendalinya angka kelahiran dengan didukung kondisi kesehatan yang baik, maka dimungkinkan jumlah lansia akan semakin bertambah," katanya. (Dhi)

Tags

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB