YOGYA, KRJOGJA.com - Isu terkait 75 pegawai KPK mencuat hangat sejak beberapa waktu terakhir. Muncul kekhawatiran kasus-kasus yang ditangani KPK akan terbengkalai salah satunya dugaan korupsi Stadion Mandala Krida Yogyakarta yang hingga kini belum juga memunculkan tersangka.
Jogja Corruption Watch (JCW) mengingatkan KPK untuk terus bekerja mengusut tuntas kasus dugaan korupsi Mandala Krida tersebut. Aktivis JCW, Baharuddin Kamba mengatakan terakhir pada Maret lalu, KPK memanggil beberapa saksi termasuk Kepala Dinas Pendidikan Pemuda Olahraga yang kini menjabat Sekda DIY, Kadarmanta Baskara Aji.
“Hingga 12 April 2021 lalu, penyidik KPK masih melakukan pemeriksaan terhadap para saksi baik dari pihak ASN maupun swasta, termasuk Sekda DIY Kadarmanta Baskara Aji. Namun hingga saat ini (H+ 6 Lebaran) KPK masih enggan mengumumkan nama tersangka dalam dalam kasus ini,†ungkap Kamba, Selasa (18/5/2021).
Masyarakat DIY menurut Kamba menanti bagaimana tindaklanjut kasus yang diduga merugikan keuangan negara tersebut. “Kami berharap, isu 75 pegawai kemarin tidak menyurutkan niat KPK untuk menuntaskan kasus korupsi tersebut,†tandas Kamba.
Dugaan korupsi Mandala Krida sendiri muncul setelah adanya revitalisasi pada tahun anggaran APBD DIY 2016-2017. Total anggaran yang digelontorkan di dua tahun penganggaran mencapai angka cukup besar yakni Rp 85 miliar lebih. (Fxh)