yogyakarta

Rugi Ratusan Juta Rupiah, Pemilik Legian Cafe Lapor Polisi

Jumat, 9 Oktober 2020 | 16:35 WIB
Legian Cafe yang terbakar saat aksi unjukrasa. (Foto : Harminanto)

YOGYA, KRJOGJA.com - Legian Cafe di sebelah selatan Kantor DPRD DIY terbakar dalam aksi unjukrasa berujung ricuh, Kamis (08/10/2020) kemarin. Kerugian pemilik pun diperkirakan mencapai ratusan juta Rupiah karena sebagian besar barang-barang di lantai 2 kafe tersebut habis tak bersisa dilalap si jago merah.

Demas Prabowo Wicaksono, putra pemilik Legian yang juga berada di lokasi saat kejadian mengatakan sebagian rooftop dan joglo di lantai 3 di sisi timur habis terbakar dalam peristiwa kemarin. Saat kejadian, sekitar pukul 14.00 WIB kemarin, Demas hendak membuka kafe namun karena situasi tak kondusif karena unjukrasa maka hal tersebut urung dilaksanakan.

“Tahu-tahu api menyala dari bagian depan, saya sama karyawan berusaha memadamkan tapi menjalar dengan cepat. Tidak bisa diselamatkan ya ada kursi, meja, ornamen, lampu, ubin hingga atap di lantai dua seluas kurang lebih 30 habis terbakar,” ungkapnya, Jumat (09/10/2020).

Dari informasi yang didapatkan di sosial media, api berasal dari tembakan gas air mata petugas yang mengenai tiang listrik dan membakar lantai dua cafe Legian. Namun, dari CCTV di cctv.jogjakota.go.id diketahui fakta adanya seorang pemuda berjaket hitam celana putih melempar benda diduga molotov dan membakar bagian sisi barat lantai 2 kafe tersebut.

Demas sendiri mengatakan kerugian akibat kebakaran mencapai angka ratusan juta Rupiah. Apalagi banyak barang-barang dari kayu yang secara nilai cukup berharga.

“Lebih kalau seratus juta kerugian kami gara-gara kebakaran kemarin. Ini lagi dihitung, dan ini kami dari keluarga lapor ke Polda DIY mudah-mudahan pelakunya segera diungkap dan ditangkap,” ungkapnya lagi.

Saat ini pemilik sedang berupaya secepat mungkin membuka kembali cafe yang sudah ada sejak 1977 ini. Pasalnya, ada karyawan-karyawan yang harus terus berkarya demi menyambung hidup.

“Alat masak di lantai satu masih bisa diselamatkan, sekarang kami berusaha secepat mungkin buka karena ada karyawan yang harus mencari nafkah. Mudah-mudahan bisa segera diperbaiki dan buka lagi,” pungkas dia. (Fxh)

Tags

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB