YOGYA, KRJOGJA.com - Polda DIY siap mendukung dan menyukseskan pelaksanaan Pilkada di tiga kabupaten DIY yaitu Sleman, Bantul dan Gunungkidul yang dijadwalkan pada 9 Desember mendatang. Meski secara umum situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di DIY cukup kondusif. Tapi Polda DIY tetap mengintensifkan koordinasi dan mengidentifikasi lokasi yang berpotensi terjadi kerawanan.
"Polda DIY siap mengamankan pelaksanaan Pilkada serentak di tiga kabupaten DIY yang dijadwalkan pada 9 Desember mendatang. Saat ini kami sudah mulai melakukan koordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) guna menyukseskan pelaksanaan Pilkada di Sleman, Bantul dan Gunungkidul. Prinsipnya kami akan mengikuti apa yang sudah dijadwalkan oleh KPU," kata Wakapolda DIY Kombes Pol Raden Slamet Santoso seusai bersilaturahmi dengan Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X di Gedhong Wilis Kompleks Kepatihan, Rabu (17/6/2020).
Slamet Santoso mengungkapkan, pengamanan Pilkada serentak yang dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19 tentunya ada perbedaan dari Pilkada sebelumnya. Karena dalam Pilkada serentak yang dijadwalkan secara serentak pada 9 Desember mendatang semua tahapannya harus mengedepankan protokol kesehatan.
"Pelaksanaan Pilkada ditengah pandemi Covid-19 harus mengedepankan protokol kesehatan. Termasuk saat proses pemungutan suara, masyarakat harus mentaati protokol kesehatan yang sudah ditentukan. Selain menyukseskan pelaksanaan Pilkada selama masa tanggap darurat ini kami juga melakukan supervisi terhadap protokol kesehatan di kawasan tertentu seperti di kawasan wisata, pertokoan, perbelanjaan, transportasi dan seterusnya," kata Slamet.
Sementara itu Gubernur DIY, Sri Sultan HB X mengungkapkan, kunjungan Wakapolda DIY sifatnya lebih pada perkenalan dan silaturahmi. Mengingat yang bersangkutan saat ini menduduki jabatan baru sebagai Wakapolda DIY.
"Pertemuan ini sifatnya hanya silaturahmi sebagai Wakapolda DIY yang baru jadi tidak ada pembicaraan khusus, hanya ngobrol biasa," ujar Sultan. (Ria)