yogyakarta

Tenaga Medis DIY Ditolak Warga, Begini Kata Sultan

Senin, 6 April 2020 | 20:21 WIB
Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X.

YOGYA, KRJOGJA.com - Fakta penolakan tetangga pada tenaga medis mulai terjadi dan dirasakan di DIY. Gubernur DIY yang juga Raja Kraton Yogyakarta, Sri Sultan HB X pun meminta masyarakat untuk tak melakukan penolakan pada para tenaga medis yang bekerja menangani para pasien.

Sultan mengaku tak bisa memahami masyarakat yang menolak tenaga medis. Pasalnya, para tenaga medis sudah memiliki standar operasional sebelum kembali ke rumah masing-masing.

“Bagi saya, kurang bisa memahami pendapat warga masyarakat yang merasa takut tetangganya seorang dokter atau tenaga medis termasuk nurse tadi tidak boleh pulang. Mereka pulang itu sudah memastikan diri bersih karena mereka juga punya keluarga. Merekapun tahu dirinya menghindari dari virus terutama karena punya keluarga,” ungkap Sultan Senin (6/4/2020).

Tenaga medis menurut Sultan sudah meminta tempat tinggal sementara lantaran adanya fakta di masyarakat ini. “Tenaga medis, dokter, nurse dan tenaga kesehatan lain menyampaikan mereka harus mencari tempat lain untuk tempat tinggal karena tidak bisa pulang dianggap membawa virus. Ini persoalan dan ini terjadi,” sambung dia.

Meski pemda tetap mempersiapkan seperti diketahui di Balai Diklat Kemendagri Baciro, namun demikian Sultan berharap penolakan warga tak lagi terjadi. “Sebetulnya tidak perlu berprasangka seperti itu, yakinlah tenaga medis ini kalau pulang sudah dalam keadaan bersih,” pungkas Sultan. (Fxh)

Tags

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB