YOGYA, KRJOGJA.com - Beredar kabar yang menyatakan bahwa Prof Adi Utarini (istri Prof Iwan Dwiprahasto yang meninggal setelah positif Covid-19) dirawat di ruang isolasi RSUP Dr Sardjito, karena positif Covid-19. Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito, Banu Hermawan membantah kabar bohong (hoax) tersebut.
Menurut Banu, Prof Adi Utarini masuk dan dirawat di ruang isolasi RSUP Dr Sardjito, Jumat (27/3/2020) malam karena ada keluhan batuk yang sifatnya ringan. Berhubung Prof Adi Utarini concern dengan kesehatannya, maka memilih untuk istirahat di ruang isolasi. "Kabar yang menyatakan beliau (Prof Adi Utarini) positif Covid-19 adalah hoax," terang Banu dalam keterangan tertulis, Sabtu (28/3/2020) malam.
Dikatakan Banu, hasil laboratorium swab Prof Adi Utarini sebelumnya negative, sehingga statusnya negative Covid-19. "Saya nyatakan saat ini tidak ada hasil positif untuk beliau, dan kami tetap lakukan swab lagi terhadap beliau," kata Banu.
Sedangkan terkait jumlah pasien positif Covid-19 yang dirawat di ruang isolasi RSUP Dr Sardjito, kata Banu sebanyak satu orang. Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) yang dirawat di ruang isolasi sebanyak 16 orang. "Jadi total yang dirawat ada 17 pasien," pungkas Banu. (Dev)