yogyakarta

4 DPD II Golkar DIY Tetap Minta Musdalub Lengserkan Haryadi

Rabu, 13 November 2019 | 09:50 WIB

YOGYA, KRJOGJA.com - Posisi Haryadi Suyuti sebagai Ketua Umum DPD I Partai Golkar DIY tampaknya terus menuai polemik. Kini, muncul surat dari 4 DPD II Golkar DIY (tingkat kabupaten) untuk Dewan Pimpinan Pusat (DPP) agar segera menggelar Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) dengan agenda utama mengganti ketua umum. 

Baca Juga: Dukung PPG, Ketua Golkar Kota Yogya Terancam Dilengserkan

Janu Ismadi Ketua DPD II Partai Golkar Sleman mengatakan paling tidak ada empat DPD II yang sudah melayangkan surat yakni DPD Partai Golkar Bantul, DPD Partai Golkar Kulonprogo, DPD Partai Golkar Gunungkidul dan DPD Partai Golkar Sleman. Satu-satunya DPD yang belum bersikap adalah DPD Partai Golkar Kota Yogyakarta. 

“Kami meminta segera digelar musdalub dalam tempo yang sesingkat-singkatnya. Kami juga mengharapkan DPP segera memberhentikan HS sebagai Ketua DPD Golkar DIY dan segera menunjuk pelaksana tugas (Plt) ketua DPD Partai Golkar DIY. Adapun tugas Plt ketua nantinya menyelenggarakan Musdalub,” ungkapnya pada wartawan Rabu (13/11/2019). 

Munculnya surat dari empat DPD II tersebut ternyata sudah sejak beberapa hari lalu dan telah diserahkan pada Wakil Bendahara Umum Bidang Kepartaian DPP Partai Golkar Helmi Zein, Minggu (10/11/2019). Bahkan sehari sesusahnya, menurut Janu, pihaknya juga menyampaikan surat tersebut ke DPP melalui surel email. 

“Secara fisik surat juga akan kami antarkan ke pengurus pusat. Ada delegasi kami yang ke Jakarta. Tembusan juga kami sampaikan ke DPD I Partai Golkar DIY Selasa (12/11/2019) lalu,” sambung dia. 

Sementara Ketua DPD Partai Golkar Kulonprogo Suharto ketika dikonfirmasi perihal surat tersebut mengungkap pengajuan Musdalub dengan agenda utama pergantian ketua DPD dilandasi beberapa alasan diantaranya Haryadi Suyuti yang dinilai tidak melaksanakan amanat Musda Partai Golkar DIY tahun 2017 lalu yakni menggelar rapat kerja daerah (rakerda). Golkar Kulon Progo pun diakui satu suara untuk meminta diadakan Musdalub tersebut. 

Baca Juga: Kasus Saluran Air Hujan, PPG: Momen Tepat Pak Haryadi Mundur

Halaman:

Tags

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB