yogyakarta

PPP DIY Perkuat Soliditas Kader

Senin, 22 Januari 2018 | 07:17 WIB

YOGYA (KRjogja.com) - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DIY dibawah kepemimpinan Ketua DPW PPP DIY Amin Zakaria terus melakukan konsolidasi internal partai untuk menguatkan soliditas dan militansi kader-kader. Upaya ini juga untuk meyakinkan masyarakat bahwa PPP DIY merupakan rumah indah, sejuk dan terpercaya untuk menyalurkan aspirasi politik. 

"PPP DIY merupakan rumah besar penyaluran aspirasi yang dapat dipercaya bagi masyarakat untuk bersama-sama membangun negara dan bangsa," terang Amin Zakaria disela seminar dan konsolidasi kader PPP menuju sukses Pemilu 2019 di Hotel Matahari, Jalan Parangtiris Yogyakarta, Minggu (21/1/2018).

Menurut Amin, dinamika politik di tingkat pusat yang berimbas ke daerah serta dinamika politik di daerah itu sendiri menjadi tantangan khusus bagi PPP DIY untuk mampu memberikan pemecahan masalah baik kemasyarakatan, kebangsaan dan kenegaraan. Dibutuhkan ide-ide kreatif dalam memakmurkan dan menyejahterakan masyarakat.

Amin meminta seluruh kader optimis PPP mampu memberi pemecahan masalah di internal partai maupun permasalahan kemasyarakatan. PPP DIY terus berupaya menjalin komunikasi yang penuh persahabatan untuk membangun kebersamaan dalam pembangunan. "Selalu ada ruang dialog, kapan saja dan di mana saja. Kami terbuka menerima siapa saja termasuk yang berbeda pendapat untuk berdialog dan membangun komunikasi politik yang baik," tandasnya.

Sosiolog UGM Dr Arie Sujito di hadapan para kader PPP mengatakan, partai ini memiliki sejarah panjang dan menghadapi barbagai ujian. Bahkan sampai sekarangpun ujian tersebut masih ada yang harus diselesaikan dengan baik. "Penyelesaian melalui dialog politik merupakan langkah terbaik daripada membawa ke ranah hukum. Partai yang baik selalu melakukan upaya dialog meskipun panjang dan melelahkan. Di sinilah esensi partai yaitu membangun komunikasi politik," ujar Arie.

Arie menyarankan PPP membuat terobosan-terobosan baru untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat. Meskipun tidak mudah, tetapi harus dilakukan sejak dini kalau tak ingin ditinggalkan masyarakat, terutama generasi muda. Menurutnya, sebagai partai lama yang memiliki banyak suara, PPP perlu mengubah image sebagai partai Islam yang modern. "Salah satu ciri partai modern yakni mampu mengakomodasi aspirasi anak muda dan menyelesaikan persoalan nyata di masyarakat," pungkasnya. (Dev)

Tags

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB