YOGYA (KRjogja.com) - Seni Tiyang Biasa (Pastibisa) akan mengadakan pameran karya seni dengan mengusung tema 'Rukun Agawe Santosa' di Lapas Narkotika Yogyakarta Jalan Kaliurang KM 17 Yogyakarta, Kamis (01/02/2017) hingga Sabtu (04/02/2017).
Berbagai karya seni, mulai instalasi, lukisan, sablon, patung hingga workshop cukil, melukis di atas kanvas sepanjang 30 meter dan pertunjukkan musik Hadroh At-Taibun. Pengunjung pameran juga mempunyai kesempatan mengikuti kegiatan sarasehan 'Seni Penjara' dari Dr Inang Winarso yang juga Atropolog UNPAD dan Daniel Indra Kusuma.
"Kegiatan ini merupakan bukti banyaknya agenda, program positif dan membangun yang dilangsungkan di Lapas sebagai wadah aktivitas dan kreativitas seni dengan segala keterbatasan yang ada," tutur Kepala Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Klas II A Yogyakarta Erwedi Supriyatno dalam keterangannya, Rabu (01/02/2017).
Terpisah Ketua Pastibisa Santoso Ari atau yang biasa dipanggil Kholik menuturkan paguyuban tersebut merupakan wadah atau ruang bagi penyaluran aktivitas dan kreativitas Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas. Berawal sebuah gagasan yang lahir dari beberapa orang WBP di lingkungan unit kegiatan bimbingan kerja yang mencari solusi sebagai upaya menyalurkan energi kreativitas kendati ada keterbatasan sarana dan prasarana.
"Ada harapan karya teman WBP bisa juga dinikmati masyarakat umum. Sehingga karya-karya seniman yang dibuat di Lapas atau made in prison juga mendapat apresiasi," imbuhnya. (R-7)