PERINGATAN 71 Tahun SMAN 9 Yogyakarta dimeriahkan dengan pameran seni rupa bertema 'Memoria' memajang sebanyak 70 karya lukis dan instalasi. Pameran yang digelar di Pendhapa Art Space (PAS) Jalan Lingkar Selatan, Tegalkrapyak, Sewon Bantul, dibuka oleh Kepala Sekolah SMAN 9 Yogyakarta Rudy Muranto tersebut, berlangsung selama 3 hari Jumat-Minggu, 25-27 Agustus 2023.
Ragam, selaku Ketua Panitia mengatakan, bahwa pameran bertajuk 'Memoria' ini, bisa menjadi kenangan pengalaman masa lampau yang hidup kembali dan ria yang berarti riang, gembira, suka cita.
Pameran Memoria memajang sebanyak 70 karya lukis, seni instalasi ini, selain memajang karya siswa SMAN 9 Yogyakarta, juga memajang karya siswa dari sekolah lain. Diantaranya, partisipasi dari siswa SMSR Yogyakarta, SMAN 1 Purworejo dan sejumlah SMAN Yogyakarta.
"Kegiatan selama 3 hari di PAS, selain pameran juga menggelar berbagai kesenian diantaranya, cokekan, malam sastra, pemutaran film dan dialog seni," papar Ragam.
Kepala Sekolah SMAN 9 Yogyakarta Rudy Muranto mengungkapkan, prinsip pihak sekolah mendukung pameran seni rupa 'Memoria' yang dapat dijadikan ruang ekspresi berkarya kreatif siswa SMAN 9 Yogyakarta.
Pameran ini, juga mendapat partisipasi dari siswa sekolah lain, bisa menjadi ajang berinteraksi lewat seni. "Karena itu, ketika ada pameran seni yang dilaksanakan pihak sekolah lain, siswa SMAN 9 Yogyakarta, juga partisipasi mengirimkan karya seni ikut pameran," imbuh Rudy Muranto.
Direktur PAS Ganes Satya menjelaskan, bahwa PAS sebagai ruang publik seni budaya yang didirikan oleh pematung Yogyakarta Dunadi terbuka bekerja sama dengan lembaga pendidikan, komunitas seni, sanggar seni dan seniman. PAS menyediakan fasilitas untuk penyelenggaraan kegiatan seni dan budaya bagi para seniman dan masyarakat.
Selain memiliki ruang galeri pameran seni dan ruang pertunjukan, PAS memiliki ruang latihan, alat musik gamelan, fasilitas panggung terbuka, kegiatan pengalaman berkesenian, dan taman patung untuk pesta kebun.
PAS juga dilengkapi fasilitas PAS Podjok Coffee & Eatery dan PAS Limasan Homestay untuk mendukung seluruh kegiatan. PAS merupakan destinasi wisata seni yang lengkap.
"Pengunjung bisa menginap, sekaligus berkarya membuat karya seni, melihat pertunjukan seni, menikmati pameran lukisan dan patung," kata Ganes.