Krjogja.com - YOGYA - Ketum PSI yang juga putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep bertemu Gubernur DIY, Sri Sultan HB X di Kepatihan, Minggu (14/1/2024) pagi. Sekitar satu jam pertemuan tertutup dilakukan antara Sultan, Kaesang dan Erina Gudono istri Kaesang.
Usai pertemuan, baik Sultan maupun Kaesang tak bersedia memberikan pernyataan pada media. Ia pun langsung berlalu menggunakan mobil Alphard hitam dan tak menghiraukan media yang cukup banyak berdiri menanti di dekat regol Bangsal Kepatihan.
Baca Juga: LDII DIY Ingatkan Strategi Perbaiki Kualitas Udara dan Air pada Hari Lingkungan Hidup Indonesia
Sekda DIY, Benny Suharsono, yang kemudian memberikan pernyataan karena ikut dalam pertemuan tersebut. Benny mengatakan bahwa Kaesang datang sekitar pukul 9.00 dan melakukan dialog selama kurang lebih satu jam.
"Kaesang tadi datang jam 9 kurang sedikit, saya terima langsung kita antarkan ke ruang kerja Ngarsa Dalem. Silaturahmi, sebagai generasi muda yang memegang organisasi besar, mendapat arahan atau dialog situasi kekinian yang terjadi," ungkap Benny.
Dialog menurut Benny bersifat kekeluargaan dengan cara yang biasa dilakukan generasi muda. "Dialog kekeluargaan, intinya itu. Kaesang kan piyantun Solo jadi ya dialog kekeluargaan saja, sambung Benny.
Ketika disinggung apakah pembicaraan sampai pada permintaan maaf Ade Armando, Benny mengatakan bahwa tidak ada pembahasan mendetail terkait hal itu. Ia menyebut permintaan maaf telah dilakukan oleh Sekjen PSI, Raja Juli beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Punya Hutang Puasa Ramadan Tahun Lalu? Dapat Dibayarkan dengan Puasa Qadha Loh, Ini Penjelasannya
"Boten, itu kan sudah berlalu ya. Sudah selesai. Hanya dialog kenegaraan. Karena generasi muda ya dialognya ala generasi muda, terkait situasi yang kemarin muncul di Jogja itu sudah selesai. Dulu permintaan maaf sudah oleh Sekjen to, antara lain dialognya sampai ke sana tapi sudah selesai," lanjutnya.
Terkait pertemuan di Kepatihan dan bukan di Kraton, Benny menyebut bahwa Sultan bertemu sebagai Gubernur DIY. Kaesang pun datang tanpa mengenakan atribut kepartaian meski tak dapat dipisahkan bahwa ia adalah ketua umum PSI.
Baca Juga: Kumpulan Kuliner Lokal yang Wajib Dikunjungi saat Anda di Jogja, Berikut Rekomendasinya
Beliau selaku gubernur, tamu-tamu terbiasa bertemu di sini. Kemarin kan banyak tamu sampai sore jadi ada kesempatan Minggu pagi ini.
"Tadi hanya bersama istri dan tanpa atribut. Siapapun yang ingin bertemu beliau, beliau berkenan menerima. Bukam hanya Mas Ganjar dan Mas Kaesang tapi siapapun diterima. Menarik karena dia generasi muda ingin mendapatkan banyak masukan," tandasnya.