Krjogja.com - YOGYA - Suasana titik nol kilometer Yogyakarta terasa lebih ramai dari biasanya, Minggu (8/9/2024) pagi. Penyebabnya ada flashmob Suwe Ora Jamu yang diinisiasi ratusan alumni SMADA 84 Surabaya.
Mereka memang sedang menggelar reuni di Kota Yogyakarta. Beberapa acara olahraga bersama dilakukan dengan tajuk Gowes & Mlaku Mlayu dengan tema NgePIT & MalioboRun.
Inisiator sekaligus penanggungjawab acara, Budi Soemitro, mengatakan selain flashmob bersama di nol kilometer Yogyakarta, mereka juga melakukan berbagai agenda wisata reuni bertema KABISAT (Kami Bisa Dan Hebat).
"Ini menjadi ajang temu kangen sekaligus memaknai 40 tahun SMADA 84 Surabaya. Tahun 2024 adalah tahun yang menandai 40 tahun perjalanan kami, alumni
smada 84 Surabaya. Tahun yang sangat istimewa, tahun yang hadir setiap
empat tahun sekali dan dikenal sebagai tahun Kabisat," ungkapnya.
Secara keseluruhan ada berbagai acara dilakukan meliputi Bakti Smada 84, Flashmob, Pembuatan Videoclip Theme Song Kabi84tSmada84, Reuni 40 Tahun Smada 84 di Obelix. "Kami sengaja adakan di Jogja yang punya tempat-tempat seru, sembari kami berwisata bersama," sambungnya.
Sementara, Ketua Panitia, Herry Muharyadi, kegiatan wisata reuni memilih konsep flashmob digelar secara masal dengan melibatkan masyarakat di sekitar Malioboro. Selain itu alumni juga menggelar Gowes & Mlaku Mlayu dengan tema NgePIT & MalioboRun di Malioboro dan sekitarnya.
"Kami ingin melewati ikon Jogja yang fenomenal dan mengajak warga untuk bergembira sehat bersama. Untuk puncak acara ada The Magnificent Java di Candi Prambanan yang digelar secara megah dan dihadiri lebih dari 250 alumni lintas angkatan dari berbagai kota seluruh Indonesia. Pelaksanaan acara pada hari Sabtu hingga Senin 7-9 September 2024," lanjutnya.
Para alumni Smada 84 Surabaya menurut Herry ingin memaknai 40 Tahun Reuni Smada 84 dengan berbagai kegiatan yang mengedepankan berbagi, berkolaborasi dan menginspirasi. "Kami berharap bisa memberi manfaat untuk masyarakat sekitar," pungkasnya. (Fxh)