KRjogja.com - YOGYA - Jumat (4/10/2024), Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY menggelar acara Sebatik Fest (Sepeda dan Batik Kreatif) guna memperingati Hari Batik Nasional 2024.
Kegiatan bersepeda bersama ini diikuti sekitar 250 peserta dari kalangan instansi Pemda DIY dan masyarakat umum. Sesuai konsep acara, para peserta gowes dengan mengenakan pakaian batik.
Event yang diselenggarakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY bekerja sama dengan Komunitas Sepeda Bike to Work (B2W) Chapter Yogyakarta ini sekaligus mendukung peneguhan Yogya sebagai Kota Batik Dunia.
Baca Juga: Kapsul Bunuh Diri Ilegal di Swiss Bikin Heboh
"Ini kegiatan yang luar biasa karena kita memperkenalkan batik sambil berolahraga," kata Sekda DIY Beny Suharsono usai melepas peserta Sebatik Fest di halaman kantor Disperindag DIY.
Rute bersepeda kali ini diawali dari kantor Disperindag DIY menuju kawasan Malioboro Kapas – Titik 0 Km - Kraton - Ngasem - Griya Batik (water station) - Alun-alun Kidul - Prawirodirjan dan finish di kantor Disperindag.
Selain menumbuhkan kecintaan terhadap batik, dari event ini diharapkan bisa muncul kreativitas semisal kaos untuk olahraga yang didesain dengan motif batik. Kepala Disperindag DIY Syam Arjayanti menambahkan, kegiatan ini adalah inisiasi dari komunitas pesepeda yang ingin merayakan Hari Batik.
Baca Juga: PSIM Dalam Bayang Sanksi, Berharap Jadi Pembelajaran Berharga Seluruh Elemen
"Kita menyambut baik usulan itu. Walaupun tidak ada anggarannya, kegiatan ini bisa terselenggara berkat kolaborasi berbagai pihak," kata Syam.
Rute bersepeda yang ditempuh peserta sejauh kurang lebih 10 kilometer dipersiapkan untuk senang-senang. Peserta diajak melintasi spot-spot unggulan termasuk galeri batik di area Kraton Ngayogyakarta yang sekarang masih dalam proses rehab.(*)