Krjogja.com - YOGYA - Festival musik di Jogja semakin beragam dengan hadirnya Saemen Festival yang bakal dihelat di parkir barat Stadion Mandala Krida, 14 Desember 2024. Festival ini mengusung konsep menarik, membawa line up artis yang punya beragam genre musik dan digandrungi khalayak.
Mengambil nama "Saemen" dari bahasa Jawa yang berarti sangat baik atau sangat bagus, festival ini mengusung nilai-nilai baik yang berakar dari orang-orang baik dan cita-cita luhur. Saemen Festival diharapkan menjadi ajang berbagi cerita, canda dan emosi yang berpadu membentuk aura positif yang akan memberikan dampak baik bagi setiap audiens dan seluruh pihak yang terlibat.
Gerfian Riandra, Founder Hectic Creative yang menjadi penyelenggara mengungkap, akan ada dua panggung yakni Echo Stage dan Imba Space, yang masing-masing menawarkan pengalaman tak terlupakan bagi para pengunjung. Echo Stage akan menyuguhkan aksi panggung dari sederet musisi berbakat seperti Tulus, Pamungkas, Bernadya, Opick, hingga kolaborasi spektakuler antara The Adams dan FSTVLST.
"Setiap musisi akan menghadirkan nuansa khas mereka, menciptakan harmoni yang menyatukan para penonton dalam energi yang penuh gairah dan kehangatan. Sementara itu, Imba Space menjadi ruang diskusi inklusif yang dipenuhi
wawasan dan eksplorasi pemikiran. Nanti artis yang tampil, setelahnya akan sharing di sana, mengulik berbagai hal menarik bersama para fans," ungkap Gervian dalam sesi konferensi pers di Artotel Suites Bianti, Senin (28/10/2024).
Untuk kali pertama pula di Jogja, Opick yang sangat dikenal dengan lagu religi Tombo Ati akan berada satu panggung bersama musisi-musisi lintas genre. Akan sangat epik karena selama sangat jarang terjadi dalam sebuah event.
"Saya senang sekali bisa berada satu panggung dengan musisi-musisi lain dengan genre yang berbeda. Saya sangat bahagia dan semoga bisa menjadi sesuatu nantinya. Ada EO muda yang memikirkan konsep festival seru seperti ini, akan seru insyaallah," ungkap Opick yang bergabung secara daring dalam konferensi pers.
Sementara selain Tulus, Pamungkas, Bernadya yang memang punya fans luar biasa, Saemen juga bakal menyatukan penikmat FSTVLST dan The Adams yang dikenal militan. Kedua band ini akan berkolaborasi yang saat ini konsepnya masih dirahasiakan.
"Kami dan The Adams beberapa kali dalam satu festival tapi belum pernah satu panggung berkolaborasi. Akan jadi seperti apa, kita tunggu 14 Desember nanti. Yang jelas akan seru karena saya biasanya hanya ngobrol tentang seni kalau sama teman-teman Adams," lanjut Farid Stevy vokalis FSTVLST.
Bagi Pamungkas yang baru saja menelurkan album kelima, bermain di Saemen Fest akan menjadi hal baru yang berbeda. Mas Pam, sapaan akrab Pamungkas sangat senang ketika mendapat tawaran bermain di Jogja yang dianggapnya selalu istimewa.
"Jogja selalu spesial dan mendapat apresiasi sangat tinggi. Setiap main di Jogja pasti lebih hangat dan ramai, terkoneksi begitu. Aku akan tur album baru tapi Jogja kita lewati, pasti akan berbeda karena nuansa album saya baru," pungkas Mas Pam.
Penyelenggara mengkonfirmasi saat ini sudah lebih dari 4000 tiket terjual kepada publik. Mereka menargetkan bisa mengundang lebih dari 12 ribu penonton dalam acara 14 Desember nanti. (Fxh)