YOGYA, KRjogja.com – Kawasan Mandira Baruga (Eks Purawisata) di Jalan Brigjen Katamso, Yogyakarta, kembali menghidupkan denyut seni budaya lewat pentas musik keroncong reguler di Etnik Kafe, setiap Kamis malam pekan kedua dan keempat pukul 19.30-22.00 WIB.
Program ini dibuka secara perdana pada Kamis (8/4/2025) menampilkan grup Orkes Keroncong (OK) ‘Atap’ Yogyakarta. Grup ini dikenal sebagai kelompok keroncong modern yang digawangi oleh musisi-musisi muda dengan aransemen kekinian namun tetap setia pada akar musik keroncong.
“Pentas ini menjadi bentuk dukungan kawasan Mandira Baruga terhadap pelestarian sekaligus pengembangan musik keroncong di DIY,” ujar Limawan, Koordinator Event dan Programer Mandira Baruga, Jumat (11/4/2025).
Menurut Limawan, OK ‘Atap’ membawa napas baru dalam dunia keroncong. Repertoarnya tidak hanya meliputi langgam dan keroncong klasik, namun juga membawakan lagu pop Jawa hingga pop Barat dengan nuansa keroncong yang unik dan segar.
“Dengan format seperti ini, kami berharap bisa menjaring minat anak muda terhadap musik keroncong,” tambahnya.
Selain pentas keroncong, kawasan Mandira Baruga juga rutin menyajikan tari Reinkarnasi Cinta Rara Jonggrang setiap Minggu malam, serta Ramayana Ballet yang digelar setiap Senin, Rabu, Jumat, dan Sabtu malam mulai pukul 19.30 WIB. Semua pertunjukan ini menjadi atraksi seni budaya unggulan wisata Yogyakarta.
Panggung Ekspresi Musisi Lokal
Revi, salah satu personel OK ‘Atap’ yang memainkan alat musik cuk, mengaku bangga bisa tampil secara rutin di panggung Etnik Kafe. Ia menyebut panggung ini sebagai ruang ekspresi bagi musisi keroncong muda.
“Kami senang bisa tampil di sini secara reguler. Ini seperti rumah baru untuk keroncong kekinian di Jogja,” ucap Revi.
OK ‘Atap’ berdiri sejak tahun 2021 dan telah tampil di berbagai event, mulai dari peluncuran produk, festival seni budaya, hingga pesta pernikahan. Mereka bahkan telah pentas di berbagai kota besar seperti Surakarta dan Jakarta.
Formasi OK ‘Atap’ sendiri terdiri dari Revi (cuk), Afrizal (bas), Cahya (drum), Eko (keyboard), dan Nabila (vokal). (Cil)