YOGYA, KRJogja.com – Program Umrah Bareng KR yang digelar dalam rangka memperingati HUT ke-80 SKH Kedaulatan Rakyat (KR), mendapat respons luar biasa dari masyarakat, bahkan mayoritas pendaftar datang dari luar Yogyakarta. Merespons tingginya antusiasme ini, panitia memutuskan menggelar acara secara hybrid, yaitu offline di Griya KR Jalan Margo Utomo 40 Yogyakarta dan online melalui Zoom serta YouTube, pada Sabtu (24/5) pukul 13.00–14.30 WIB.
Program ini diselenggarakan bekerja sama dengan Latifa Haramain dan menghadirkan konsep Sekolah Umrah, yakni sesi edukatif yang menggabungkan manasik umrah dan diskusi spiritual seputar rukun Islam, khususnya ibadah ke Tanah Suci.
“Sekolah umrah ini kami harapkan bisa menjadi ruang persiapan spiritual dan pengetahuan. Bahkan terbuka peluang untuk program umrah plus ke Masjid Al-Aqsha di Palestina atau ke Turki,” ujar Yuriya Samawi, Koordinator Acara dan Direktur Keuangan PT BP Kedaulatan Rakyat.
Ada Skema Talangan Umrah, Bekerja Sama dengan BPRS BDW
Program ini juga mempermudah akses finansial jamaah dengan membuka skema talangan umrah, bekerja sama dengan BPRS BDW Yogyakarta. Masyarakat yang ingin berangkat umrah namun terkendala biaya bisa mengajukan talangan dengan sistem cicilan atau tabungan.
“Kami mendukung penuh program Umrah Bareng KR. Siapapun bisa berangkat dengan sistem yang ringan dan syariah,” kata H. Mardiyana, Direktur BPRS BDW Yogyakarta.
Terbuka untuk Komunitas dan Organisasi
Yuriya menambahkan bahwa kegiatan ini juga terbuka untuk komunitas, organisasi, atau kelompok masyarakat yang ingin menjalani ibadah dengan penuh makna kebersamaan.
“Kami mengajak semua kalangan agar bisa memanfaatkan momentum ini bersama-sama, tak hanya sebagai ibadah personal, tapi juga spiritual kolektif,” ungkapnya.
Bagi calon peserta Sekolah Umrah dapat mendaftar melalui kontak Hasna di +62 857-1219-7290 atau melalui email infoumrohkr80@gmail.com. (Rar)