YOGYA, KRjogja.com – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, para alumni Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI) Wilayah Yogyakarta Angkatan 2025 meluncurkan dua buku bertema kebangsaan.
Peluncuran ini menegaskan komitmen alumni Lemhannas RI dalam menyemai semangat patriotisme yang adaptif dan berkelanjutan, sekaligus memberikan warisan pemikiran bagi generasi penerus bangsa.
Perwakilan Panitia Hani Subagio menjelaskan, kedua buku yang diluncurkan berjudul ‘Patriot Mode On: Jejak Patriotisme dalam Langkah Transformatif’ dan ‘SIGMA (Generasi Gen Z Emas Indonesia)’.
Masing-masing menyampaikan pesan kuat tentang pentingnya menjaga nilai-nilai kebangsaan, terutama di tengah arus globalisasi dan disrupsi digital yang semakin masif.
“Buku Patriot Mode On merupakan kumpulan tulisan reflektif dari para alumni Program Pemantapan Nilai-Nilai Kebangsaan (PPNK) Lemhannas RI. Buku ini mengangkat berbagai kisah inspiratif tentang nasionalisme yang tumbuh di tengah masyarakat, dunia pendidikan, hingga perbatasan negeri,” jelasnya.
Sedangkan buku SIGMA secara khusus ditujukan bagi Generasi Z sebagai calon pemimpin masa depan bangsa. Dengan gaya bahasa yang ringan dan akrab, buku ini menyajikan pesan kebangsaan, literasi digital, kepemimpinan, dan etika bermedia sosial dalam format yang relevan dengan gaya hidup Gen Z.
Dody Bimo Aji selaku ketua pelaksana menambahkan bahwa kegiatan ini bagian dari peran nyata dari para Alumni Lemhannas di wilayah Yogyakarta dalam mengisi bulan kemerdekaan.
"hampir semua alumni dari setiap angkatan yang juga tergabung dalam IKAL Istimewa ikut serta dalam kegiatan ini" tambahnya.
Selain itu, alumni Lemhannas juga mengeluarkan Policy Brief tentang Penguatan Peran Perempuan dan Anak Papua sebagai Pilar Ketahanan Nasional yang merupakan hasil diskusi akademik yang melibatkan tokoh perempuan dari Papua dan alumni Lemhannas RI.
Rangkuman kegiatan alumni Lemhannas terpublikasikan juga melalui buletin Alumni Lemhannas yang diberi nama Algoritma Kebangsaan 218 yang juga dibagikan dalam acara ini.
Panitia berharap kegiatan ini dapat memperkuat kembali semangat nasionalisme di tengah masyarakat, khususnya di kalangan alumni Lemhannas RI sebagai garda terdepan dalam menjaga keutuhan bangsa. Dengan mengangkat karya intelektual, dialog kebangsaan, serta semangat persatuan, acara ini diharapkan menjadi kontribusi nyata dalam membangun Indonesia yang lebih tangguh dan berkarakter menuju satu abad kemerdekaan. (Sni)