JAKARTA, KRJOGJA.com -Sebanyak 20 kota di Indonesia mendukung peningkatan mutu pendidikan dan sosialisasi keamanan pangan di sekolah-sekolah dasar untuk mencapai SDM Indonesia yang unggul, sehat dan kuat.
 “Kami sangat senang bahwa apa yang kami canangkan dalam penyelenggaraan GerNUS 2019 ini memanfaatkan media digital, mendapat perhatian khusus dari guru, dan tepat sesuai arahan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang menyerukan hal serupa, yaitu untuk memberikan ‘bantuan’ kepada guru dalam menjalankan tugasnya. Pemanfaatan media digital yang tepat akan menyulut kreatifitas dan semangat berinovasi dalam menyampaikan materi didik," kata
Andrew F. Saputro Corporate Affairs PT Frisian Flag Indonesia di Jakarta Jumat (20/12 2019).
Dia menjelaskan pemanfaatan media digital kepada guru membutuhkan waktu. "Kami sadar bahwa guru juga menghadapi tantangan untuk mengoptimalkan pemanfaatan media digital. Itu sebabnya kami terus memberikan pendampingan melalui program GerNUS ini untuk meningkatkan kualitas pendidikan†pungkas Andrew.
Menurut Andrew peran teknologi informasi dan pemanfaatan media digital dipercaya dapat membantu meningkatkan kualitas pendidikan dan menjawab tantangan geografis Indonesia. Media digital dapat membantu guru yang tinggal di remote area untuk memutakhirkan pengetahuannya.Â
FFI bekerjasama dengan pakar edukasi digital, Prof. Dr. Ir. R. Eko Indrajit, M.Sc., MBA., Mphil., MA telah memperkenalkan aplikasi pendidikan gizi yang dapat diakses para guru dimana saja melalui www.frisianflag-edukasigizi.com.Â
"Era digital pedagogy perlu untuk terus di penetrasikan kepada guru dan murid saat ini. Studi menyatakan bahwa penggunaan teknologi digital kontemporer dalam proses belajar mengajar memiliki manfaat yang luar biasa dalam menyebarkan ilmu pengetahuan dengan cepat dan akurat. Ini yang menjadi dasar kami bersama Gerakan NUSANTARA mendesain platform ini. Kedepannya, kami akan terus melakukan penyempurnaan aplikasi agar bisa lebih banyak membantu guru-guru dalam memperoleh pengetahuan gizi yang lebih baik, dengan materi yang telah disusun PKGK UI tentang Usaha Kesehatan Sekolah (UKS),†sambut Prof. Eko.